Soft Launching LKPS
Jumat ,tgl 24 maret 2023 ,Yayasan Pesanku yg aktif bergerak di dunia pendidikan, sosial dan Budaya ,melaunching unit kerja Yayasan Pesanku yaitu lembaga Kajian Pendidikan dan sosial yg di singkat LKPS.
Acara yang diadakan secara online melalui zoom, dihadiri oleh anggota yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia dan semua jajaran pengurus Yayasan Pesanku.
Lembaga kajian yang jaringanya tersebar di seluruh provinsi di Indonesia, mampu menjadi Unit kerja Yayasan Pesanku yang handal dalam membantu Pemerintah, Membangun masyarakat melalui Pendidikan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
Ibu Esti Purnawinarni S.Pd. M.A.P Ketua Yayasan Pesanku,Berharap Yayasan Pesanku sebagai rumah Ide dan kepanjangan Tangan dari pemerintah dalam kemajuan pendidikan di Indonesia.
"Dunia ini memerlukan keseimbangan, baik secara fisik maupun non fisik. Fisik dunia akan hancur ketika didalamnya terjadi kerusakan yg ditimbulkan oleh kecerobohan penghuninya, muncul banyak issue yang tidak bisa dikendalikan kita semua. Kerusakan fisik ini dimulai dari pikiran penghuninya. Pikiran penghuni sangat bergantung pada apa yang dia dapatkan dari ilmu pengetahuan, pengalaman dan keyakinan. Kita adalah bagian kecil dari itu semua.
Mari kita bergandeng tangan untuk menjadi bagian kecil dalam menciptakan keseimbangan itu, walaupun mungkin kita hanya sebesar atom, melalui itikad baik berkontribusi dalam bidang pendidikan dan sosial di negara kita. Banyak sekali kejadian didepan mata kita yang menuntut kita untuk ikut bergerak. Semoga kita diberikan ruang untuk dapat mengabdi kepada lingkungan kita tanpa batas". Ungkap Bu Esti Purnawinarni. Kepada angota LKPS.
Bapak Anton leonard selaku pembina Yayasan Pesanku, mengajak kepada seluruh jaringan LKPS akan pentingnya Kesadaran Geospasial (geospatial awareness) adalah pengetahuan, wawasan dan kesadaran juga perasaan seseorang atau kelompok perihal bumi (geo) dan ruang (space/spatial) dimana dia berada.
Kesadaran tersebut meliputi posisi di belahan bumi, ruang, kondisi dan potensi alam, dinamika sosial budaya dan sejarah.
Indonesia yang berada di garis khatulistiwa dan kepulauan serta banyaknya gunung berapi yg merupakan ring of fire,sehingga bencana alam bukan tidak mungkin tidak terjadi di negara Indonesia .
Pemahaman akan geografis,geologi atau kesadaran geospasial tersebut untuk disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga bencana alam bukan lagi menjadi sebuah bencana melainkan masyarakat sadar bahwa itu merupakan proses alami yg terjadi pada alam Indonesia.