Lihat ke Halaman Asli

Azab Semakin Dekat?

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Muncul lagi kasus sodomi. Terbaru, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pagaralam, Sumetera Selatan, yang juga pimpinan Pondok Pesantran Al-Fatah, Lahat, melakukan pencabulan terhadap 5 santri laki-laki. Sebelumnya ada Emon atau Andri Sobari melalukan sodomi terhadap puluhan anak, bahkan diduga ratusan bocah di Sukabumi. Sebelumnya, heboh sodomi yang dilakukan beberapa tenaga kebersihan sekolah JIS terhadap anak sekolah tersebut. Sangat mungkin, masih banyak kasus-kasus sejenis yang belum/tidak terungkap ke publik.

Fenomena apa ini?. Sodomi sudah marak di sekitar kita. Sejenis dengan itu, ada fenomena gay dan lesbian (homoseksual). Hampir setiap hari kita disuguhi berita mengenai sodomi, gay dan lesbian. Golongan Gay dan lesbian pun mulai terang-terangan memunculkan diri, bahkan ada organisasi khusus, klub khusus dan tempat berkumpul khusus. Kaum gay dan lesbian sudah tidak malu-malu lagi mengklaim diri dan menunjukkan ke publik mengenai orientasi seksualnya. Setiap orang yang menentang kaum atau kelompok gay dan lesbian akan dikatakan sebagai orang yang melanggar HAM. Bermunculan banyak tokoh yang membela keberadaan golongan gay dan lesbian. Gay dan lesbian mulai diakui sebagai gender ketiga. Beberapa negara bahkan sudah melegalkan pernikahan sejenis. Suatu hal yang sebenarnya dilarang agama, mulai menjadi hal biasa di masyarakat.

Saya pernah membaca, gay dan lesbian lebih karena faktor lingkungan, bukan bawaan sehingga dapat menular karena pergaulan. Tidak menutup kemungkinan, karena dianggap hal yang biasa, perilaku menyimpang ini akan menjangkiti masyarakat. Akibatnya sudah dapat ditebak, suatu saat akan lebih banyak kaum gay dan lesbian daripada masyarakat normal. Naudzubillahimindzalik.

Cerita bagaimana kaum Nabi Luth, yaitu masyarakat Sodom & Gomora dibinasakan oleh Azab Allah karena perilaku homoseksual seharusnya menjadi pelajaran penting. Kisah tersebut ada di Alquran pada Surat Al-Ankabuut ayat 28-35, Asy Syura ayat 160-168, Al-A'raaf ayat 80-82 dan Al-Hijr ayat 59-77. Kisah kehancuran Kota Sodom juga ada di Kitab Kejadian di Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Nasrani.

Kitab tiga agama samawi sudah memberi pelajaran kepada kita melalui kisah azab pedih terhadap masyarakat Sodom dan Gomora. Kita seharusnya bisa menebak, kira-kira apa yang akan terjadi jika fenomena seperti diatas marak terjadi disekitar kita, bahkan cenderung meningkat?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline