SUKOHARJO - Tim Sepakbola FORSGI Jateng 1 dari Sukoharjo, yang merupakan bagian dari kelompok umur 10 tahun (KU-10), telah bertolak ke Jakarta pada Kamis (22/8/2024). Mereka akan mengikuti Festival Sepakbola Nasional untuk memperebutkan Piala Menpora yang akan berlangsung dari 23 hingga 25 Agustus 2024 di Pondokgede, Jakarta.
Dalam acara pemberangkatan, turut hadir beberapa tokoh penting, di antaranya Pembina FORSGI Kabupaten Sukoharjo, H. Muhtar Hartanto, Ketua FORSGI Kabupaten Sukoharjo, Dwi Joko Prihatin, serta Manajer Tim, Hudi Susanto. Tim yang dilatih oleh Anggit Dwi Santoso dan Hanif ini sebelumnya telah mengukir prestasi gemilang dengan menjuarai festival sepakbola serupa di tingkat Provinsi Jawa Tengah pada 25-26 Mei 2024. Mereka berhasil mengalahkan Tim Kabupaten Sragen di partai final, sebuah pencapaian yang menjadi modal berharga menjelang kompetisi nasional.
Sebanyak 30 tim dari berbagai daerah di Indonesia akan berlaga dalam kelompok umur 10 tahun. Tim Jateng 1 KU-10 berada di grup E bersama Tim Jatim 4, DKI 4, dan Kaltim. Ini tentu menjadi tantangan besar bagi tim asuhan Anggit dan Hanif untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di kancah nasional.
Pembina FORSGI Kabupaten Sukoharjo, H. Muhtar Hartanto, mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara prestasi, iman, dan karakter luhur. "FORSGI bertujuan membentuk karakter luhur generasi penerus, jadi prestasi iya, akhlaq juga iya," ujarnya dengan tegas.
Ketua FORSGI Kabupaten Sukoharjo, Dwi Joko Prihatin, yang merupakan mantan pemain Liga Indonesia Persiba Balikpapan, juga menyampaikan optimismenya. Menurutnya, tim Jateng 1 KU-10 telah siap secara fisik, mental, dan tim setelah berlatih intensif selama lebih kurang tiga bulan. "Anak-anak secara fisik, mental, dan tim telah berlatih selama lebih kurang 3 bulan, Insyaallah siap [bertanding]," jelas Dwi Joko.
Manajer Tim, Hudi Susanto, juga menyatakan kesiapan timnya untuk berlaga di Festival Sepakbola Nasional yang rencananya akan dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga. Hudi menekankan pentingnya menjaga karakter selama pertandingan. "Harus imbang, prestasi dan akhlaq, ini saatnya sepakbola Indonesia berkarakter," tuturnya.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari para pembina, pelatih, dan manajer, Tim FORSGI Jateng 1 KU-10 diharapkan dapat meraih hasil terbaik dalam festival nasional ini, sekaligus membawa nama baik Sukoharjo di kancah nasional. Semua pihak berharap tim ini tidak hanya menunjukkan kemampuan teknik yang unggul, tetapi juga menjunjung tinggi sportivitas dan nilai-nilai luhur yang menjadi ciri khas FORSGI. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H