Lihat ke Halaman Asli

Alakathak: Pesona Kuliner Khas Sukoharjo

Diperbarui: 23 Mei 2024   06:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Makanan alakathak. (Sumber: https://kabarcepu.id/kuliner/tempe-alakatak-sensasi-kuliner-legendaris-khas-weru-sukoharjo/) 

Alakathak merupakan salah satu kuliner tradisional dari Kecamatan Weru, Sukoharjo, yang menawarkan keunikan rasa dan proses pembuatan yang masih mempertahankan metode tradisional. Hidangan ini dikenal karena menggunakan tempe dari koro benguk dan mie dari tepung kanji, yang masing-masing melalui tahapan pengolahan yang cukup rumit dan autentik.

Proses Pembuatan Alakathak

Proses pembuatan alakathak dimulai dengan merebus kacang koro benguk hingga matang, kemudian merendamnya selama beberapa hari. Setelah itu, koro benguk dikukus dan dihaluskan sebelum dibungkus dengan daun jati atau daun pisang. Tahapan ini memberikan cita rasa dan tekstur yang khas pada tempe alakathak.

Mie yang menjadi pendamping alakathak juga memiliki proses pembuatan yang unik. Tepung kanji dicampur dengan air mendidih, kemudian dipipihkan dan direbus hingga mengapung. Tekstur mie yang kenyal menambah keistimewaan saat disantap bersama tempe alakathak.

Kelezatan yang Terbatas Waktu

Keistimewaan alakathak juga terletak pada ketersediaannya yang terbatas. Makanan ini hanya dijual pada hari-hari pasaran tertentu, yaitu Kliwon dan Pon, di Pasar Tawangkuno, Sukoharjo. Hal ini menjadikan alakathak sebagai hidangan yang spesial dan banyak dinantikan oleh para pecinta kuliner lokal. Harga yang terjangkau, mulai dari Rp500, menambah daya tarik kuliner ini bagi berbagai kalangan.

Warisan Budaya yang Patut Dilestarikan

Alakathak tidak hanya sekadar makanan, tetapi juga merupakan warisan budaya yang mencerminkan kearifan lokal dan kekayaan tradisi kuliner masyarakat Sukoharjo. Keunikan dalam bahan baku, proses pembuatan, serta cita rasa yang dihasilkan, menjadikan alakathak sebagai salah satu kuliner yang patut dilestarikan dan dikenalkan lebih luas.

Bagi Anda yang berkesempatan berkunjung ke Sukoharjo, jangan lewatkan untuk mencicipi kelezatan alakathak. Menikmati hidangan ini bukan hanya memanjakan lidah, tetapi juga memberi pengalaman yang mendalam tentang kekayaan kuliner tradisional Indonesia.

Alakathak adalah bukti nyata bahwa kuliner tradisional Indonesia memiliki daya tarik yang kuat, baik dari segi rasa maupun nilai budaya. Dengan terus melestarikan dan mengenalkan makanan-makanan khas seperti alakathak, kita turut menjaga kekayaan budaya bangsa yang tak ternilai harganya. Jadi, kapan Anda akan mencicipi alakathak? (bay)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline