Lihat ke Halaman Asli

Sigit Eka Pribadi

TERVERIFIKASI

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

Politik Jangan Sampai Memolarisasi Ekosistem Kantor, Bagaimana Baiknya?

Diperbarui: 6 November 2023   01:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi gambar politik di kantor | Dokumen foto via freepik.com

Bagaimana situasi di kantor Anda dihadapkan dengan Pemilu Pilpres dan Pileg?

Apakah gelaran Pemilu baik itu Pileg dan Pilpres berdampak pada iklim kerja dan ekosistem kerja kantor?

Atau karenanya malah di kantor Anda terjadi polarisasi politik?

Ya, tidak dimungkiri perbedaan pilihan atau dukung mendukung Paslon, Caleg maupun Partai dapat mendampaki iklim dan ekosistem kerja kantor.

Bahkan akibatnya bisa sampai terjadi, kubu-kubuan, blok-blokan, dan yang paling parah adalah polarisasi. Tentu saja kondisi ini bila dibiarkan akan tidak baik. Karena bisa membuat susana kantor tidak kondusif.

Seperti yang juga diketahui bersama, dalam Pemilu khususnya Pilpres tahun 2024 kedepan ada 3 Paslon diantaranya yaitu ; Anies-Cak Imin, Ganjar-Mahfud, dan Prabowo-Gibran.

Nah, suasana siapa mendukung siapa tentunya sudah mulai terasa dimanapaun, termasuk di kantor-kantor pun juga begitu.

Seperti di kantor penulis misalnya, perbincangan maupun perdebatan terkait 3 Paslon Pilpres mulai ramai. Ada yang mendukung, ada yang mengomentari dan ada yang mengkritisi masing-masing Paslon dan masing-nasing pilihannya.

Namun suasana yang terjadi tidaklah sampai menimbulkan perpecahan ataupun perselisihan. Tidak sampai terpolarisasi.

Masing-masing menyadari secara dewasa dan patuh terhadap apa yang telah menjadi aturan dan kebijakan kantor terkait pilihan dan pandangan politik ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline