Tidak ada larangan bagi Anda maupun penulis untuk mengeluh ataupun "nyinyir" kepada situasi, kondisi, keadaan, realita, siapa pun, atau apa pun itu yang sejenis.
Hanya saja, kalau Anda terlalu banyak mengeluh dan "nyinyir", ataupun selalu meluluskanya dengan membukakan ruang secara lebar.
Maka akan dapat menyebabkan Anda stres dan depresi, hingga sakit pikiran, sehingga dapat berdampak pada kesehatan batin, mental, dan jiwa Anda.
Bahkan, akan menghadapkan Anda pada rasa sakit fisik, kram otak alias sakit pikiran, masalah emosional, dan tekanan batin ataupun kekacauan mental yang akan menggerogoti keyakinan dan semangat hidup Anda.
Sehingga karenanya, Anda jadi merasa tidak tertarik sama sekali untuk melakukan apa pun dalam hidup dan semuanya jadi tampak sangat begitu tidak berarti bagi Anda.
Anda selalu merasa benar sendiri alias selalu mengklaim kebenaran adalah selalu ada pada Anda dan apa yang ada di hadapan dan di benak pikiran Anda hanya akan selalu Anda "nyinyir" saja.
Bila lingkaran setan ini, yaitu dengan terlalu banyak mengeluh dan nyinyir tersebut terus berlangsung pada Anda ataupun tidak segera Anda atasi, maka akan dapat menguras energi dan benak pikiran Anda, sehingga Anda akan semakin terkontaminasi oleh toxic thinking dan akan semakin sakit pikiran.
Oleh karenanya, daripada Anda terlalu banyak mengeluh dan "nyinyir" lalu berdampak pada kesehatan batin, mental, dan jiwa Anda, lebih baik bertarung dan berjuang dengan menciptakan motivasi diri dan berpikiran positif.
Hal ini adalah sebagai pengingat bagi diri, aktualisasi diri dan harga diri tentang apa yang perlu Anda lakukan dan pikirkan dengan bijak.
Kenapa?
"Motivasi diri dan berpikir positif bisa menjadi pelindung terkuat bagi batin untuk menjaga kesehatan mental dan jiwa".