Lihat ke Halaman Asli

Sigit Eka Pribadi

TERVERIFIKASI

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

Hindari Risiko Covid-19, Dibuat Nyaman Saja dengan Menghidupkan Rumah

Diperbarui: 24 Maret 2020   01:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi gambar via Edukatips.com

Hindari Risiko Covid 19, Dibuat Nyaman Saja Dengan Menghidupkan Rumah

Pasca diberlakukannya status Kejadian Luar Biasa (KLB) pandemi Covid 19, bersamaan dengan itu juga pemerintah menerapkan kebijakan untuk bekerja, beribadah dan belajar dirumah.

Pemerintah juga menghimbau kepada masyarakat untuk menerapkan social distancing (jaga jarak) di lingkungan sekitar.

Selain itu juga ada himbauan agar tetap berdiam dirumah saja ataupun tidak beraktivitas diluar rumah bila tidak ada keperluan yang benar-benar mendesak.

Bahkan himbauan tersebut juga dipertegas melalui maklumat agar sementara waktu berkaitan dengan status KLB pandemi Covid 19, maka kegiatan yang sifatnya mengumpulkan massa ditangguhkan untuk sementara waktu.

Semua himbauan dan maklumat tersebut diberlakukan sampai status KLB pandemi Covid 19 di Indonesia dapat diatasi oleh Negara.

Ya, tentu kita semua setuju, dihadapkan dengan risiko tinggi dan masifnya penyebaran maupun penularan Covid 19, maka masyarakat seyogianya disiplin dan mematuhi himbauan dan maklumat pemerintah tersebut.

Tidak dipungkiri pandemi Covid 19 sangat berdampak di berbagai lini negara, termasuk juga kondisi yang semakin memprihatinkan yaitu mempengaruhi nasib dan rezeki penghidupan masyarakat, namun apa hendak dikata pandemi Covid 19 sudah sangat mengancam keselamatan jiwa masyarakat.

Ya, memang sangat tersasa pahit dan begitu getir tapi inilah realitanya semua dihancurkan oleh keganasan pandemi Covid 19, kesusahan dan kesengsaraan dialami oleh masyarakat.

Kita semua tentu setuju berdoa agar bencana pandemi Covid 19 ini segera berakhir, serta berharap ada banyak uluran tangan dari para dermawan ataupun relawan yang simpati dan empati membantu meringankan beban masyarakat yang sedang mengalami kesusahan, karena rezekinya sehari-hari harus dikandaskan oleh ganasnya Covid 19.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline