Lihat ke Halaman Asli

Sigit Eka Pribadi

TERVERIFIKASI

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

Menyalurkan Hobi Sih Boleh, Asalkan...

Diperbarui: 6 Januari 2020   22:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Hobi memang dapat memuaskan batin dan dapat menambah ilmu maupun wawasan, tapi memang dari hobi yang dijalani tentunya ada saja konsekwensi yang harus dipenuhi dalam menyalurkan hobi tersebut.

Seperti sedikit pengalaman yang ingin saya bagikan ini, hobi yang saya tekuni sebelum dan hingga saya bekerja sebagai PNS di lingkungan Kementerian Pertahanan RI daerah Balikpapan.

Sejak lajang hingga sekarang berkeluarga saya hobi bermain musik, saya masih main musik dan menyanyi, hingga sekarang bersama teman teman di band meski usia sudah memasuki kepala empat, namun tidak menurunkan semangat dan peforma kami dan masih sering berkolaborasi main bareng, baik distudio band atau di panggung panggung hiburan rakyat.

Dokpri

Memang saya harus merogoh kocek saya untuk memiliki alat band yang saya kuasai yaitu gitar bass atau merogoh kocek untuk sekedar menyewa alat di studio band kalau pas lagi pingin latihan bareng teman.

Akan tetapi yang namanya demi hobi tetap saja semua itu rela dikorbankan, yang penting hobi tersalurkan sudah senang dan puas rasanya batin ini.

Dokpri

Dari hobi saya ini, terkadang band saya mendapat tawaran untuk manggung, meski tidak terlalu signifikan dalam meraih penghasilan, namun hal ini sudah membuat band saya senang, hobi tersalurkan dapat bayaran pula.

Pekerjaan utama saya sebagai PNS juga tidak pernah terganggu, bahkan malah sering didapuk main di kantor kalau pas ada even.

Dokpri

Hobi adalah sentuhan rasa dan seni, yang sejati berasal dari hati, sehingga inilah yang membuat saya dan teman teman saya yang masih eksis di musik, tidak bisa meninggalkan hobi bermusik ini. Sudah hampir 16 tahun lamanya hingga sekarang saya masih melakoninya. 

Tentu dari pengalaman yang sudah saya lalui hingga sekarang ini, ada esensi yang ingin saya sampaikan.

Hobi terkadang memang harus menuntut kita mengeluarkan biaya, namun karena hasrat untuk menyalurkan hobi itu datang dari kedalaman hati dan jiwa. Duit seberapun terkadang tidak kita perhitungkan.

Yang jelas pertimbangan keluarga dari istri, suami, dan orang tua tetap diperlukan, bila memang ada biaya yang harus kita keluarkan dalam rangka menyalurkan hobi. Apalagi bila biaya yang dibutuhkan tersebut tidak murah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline