Lihat ke Halaman Asli

Sigit Eka Pribadi

TERVERIFIKASI

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

3 Kiat Membangun Team Work yang Efektif

Diperbarui: 12 Juli 2019   20:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Team work | Pixabay

.Dalam membangun team-work dapat dipilih satu cara tehnik untuk menciptakan tim yang tangguh dengan menggunakan prinsip keberanian yang juga  dengan nama MISKAS atau biasa diartikan seperti MIMPI, KERJASAMA, SIKAP PANDANG PRIBADI dan SEMPURNA.

Langkah pertama MIMPI (Dream)

Pertanyaan yang utama setiap pemimpin adalah bagaimana mempersatukan timnya untuk menjadi sebuah tim yang solid?

Untuk itu langkah pertama yang harus dilakukan adalah menciptakan Dream. Mimpi atau dream adalah sebuah target yang dikomunikasikan pada semua anggota tim dan dapat diterima untuk menjadi sasaran yang ingin dituju.

Seorang pemimpin pastinya memiliki visi dan keyakinan bahwa mimpinya dapat dicapai. Oleh sebab itu dia harus menginspirasi kekuatan dan energi untuk menyelesaikan (Ralph Lauren).  

Langkah kedua SIKAP PANDANG PRIBADI (Attitude). 

Attitude yang positif akan menghasilkan kinerja yang luar biasa dan hasil yang luar biasa. Pada proses kerjasama team-work, jelas peran Attitude jauh lebih penting dan sangat dibutuhkan dalam menjamin keberhasilan kerjasama.Kinerja yang saling mengisi kekurangan sesama anggota tim dan untuk itu diperlakukan Attitude yang positif untuk saling menunjang, dan bukan saling menyalahkan atau menjatuhkan.


Langkah ketiga adalah KERJASAMA (Relationship)

Untuk menciptakan tim super yang solid, diperlukan hubungan yang harmonis dan mantap.  Hal tersebut perlu dikembangkan atmosfir yang kondusif dalam menjaga relasi  interpersonal antar individu tim. Hasil yang muncul dapat diciptakan atas dasar saling menghargai antar  individu. Melalui saling menghargai akan tercapainya suasana bahwa, setiap individu itu penting dan memiliki peran masing-masing yang berbeda dan menguatkan dalam tim. Namun saling menghargai saja tidak cukup signifikan, antara saling menghargai dan saling mempercayai. Saling menghargai akan menghasilkan suasana yang bersahabat, tapi setiap individu hanya cenderung berperan untuk situasi sama kerja dan bukan kerja sama. Langkah keempat SEMPURNA (Excellent).

Langkah keempat yang menyertai ketiga langkah lainnya adalah langkah hasil dari ketiga langkah sebelumnya. Excellent berarti pekerjaan dan hasil pekerjaan yang sempurna dari team-work. Kesempurnaan ini dicapai justru bukan karena anggota tim adalah individu  yang sempurna, tetapi justru karena akibat proses saling menghargai dan mempercayai yang senantiasa dipupuk serta dikembangkan sebagai atmosfir positif yang mampu menciptakan Attitude positif dalam mencapai mimpi.

Kesempurnaan mutlak sangat sulit dicapai. Yang mampu diraih adalah kesempurnaan sementara, karena manusia penuh keterbatasan dan tidak sempurna. Apa yang sekarang disebut sempurna, maka akan segera tertinggal dan usang. Karena kesempurnaan itu sendiri adalah proses yang tidak berhenti, tapi senantiasa berjalan maju. Untuk itu kita dituntut senantiasa maju agar dapat menjaga dan berlari mengejar kesempurnaan itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline