Lihat ke Halaman Asli

Yai Baelah

(Advokat Sibawaihi)

Penting Nada atau Makna?

Diperbarui: 10 Februari 2019   13:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image: godwearingblack.wordpress.com

"Suara Jiwa"

 .

Mereka lebih suka irama daripada rima

Mereka lebih mementingkan nada daripada makna.

Yang didengar hanya indah, yang didapat hanya rasa.

Indah yang membuat terlena, rasa yang tanpa makna.

.

Kami penyair berbeda

Satu titik mengandung makna

Satu kata menggantikan sejuta

Satu bait mewakilkan suara jiwa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline