Jembrana, salah satu kabupaten di ujung barat Pulau Bali, mungkin belum sepopuler kawasan pariwisata seperti Ubud atau Kuta, namun keindahan alam dan kekayaan budayanya menyimpan potensi besar yang siap dikembangkan.
Sebagai gerbang masuk utama bagi para wisatawan yang datang melalui pelabuhan Gilimanuk, Jembrana menawarkan pesona alam yang masih alami dan budaya khas yang menarik untuk dijelajahi.
Berikut ini beberapa potensi pariwisata di Jembrana yang mampu membuat siapa pun jatuh cinta!
1. Pantai Medewi: Surga bagi Para Peselancar
Pantai Medewi adalah salah satu destinasi favorit bagi para peselancar. Terletak di Kecamatan Pekutatan, pantai ini memiliki ombak yang tinggi dan konsisten, ideal untuk kegiatan berselancar.
Pantai ini menawarkan pemandangan spektakuler, dengan pasir hitam vulkanik yang khas dan suasana yang lebih tenang dibandingkan pantai-pantai lain di Bali.
Peselancar dari berbagai penjuru dunia sering berkunjung ke Medewi, baik pemula maupun profesional.
2. Taman Nasional Bali Barat: Alam Lestari dan Satwa Langka
Bagi para pencinta alam dan petualangan, Taman Nasional Bali Barat adalah tempat yang wajib dikunjungi. Kawasan konservasi ini memiliki ekosistem yang sangat beragam, mulai dari hutan bakau, hutan hujan tropis, savana, hingga terumbu karang.
Taman nasional ini juga menjadi rumah bagi satwa langka, seperti jalak Bali yang menjadi simbol konservasi di daerah ini.
Pengunjung dapat menikmati trekking, bird-watching, serta snorkeling dan diving di Pulau Menjangan yang berada di dalam kawasan taman nasional ini.
3. Wisata Religi di Pura Rambut Siwi
Pura Rambut Siwi adalah pura terbesar di Jembrana dan salah satu pura paling suci di Bali. Terletak di tepi pantai, pura ini menyuguhkan pemandangan menawan sekaligus suasana spiritual yang mendalam.
Pura ini dikenal sebagai tempat peribadatan yang sudah ada sejak abad ke-16 dan memiliki sejarah panjang dalam kebudayaan Bali.