Pada dasarnya manusia adalah mahluk yang memerlukan agama sebagai pedoman dalam membimbing dan mengarahkan jalan kebenaran, jadi agama tidak terlepas dari kehidupan sehari hari mulai dari melakukan aktivitas rutin sampai adat istiadat masyarakat.
Manusia sebagai mahluk sosial tidak mungkin dapat hidup seorang diri. manusia pasti membutuhkan kawan atau orang lain. oleh karena itu manusia saling tolong menolong dan saling membantu.
Dalam upaya menanamkan rasa kepedulian sesama, kita dapat membiasakan diri dengan menginfakan rezeki kita seperti santunan anak yatim, fakir miskin dhuafa, untuk pendidikan dan tanggap bencana alam. Dalam surah al isra dijelaskan bahwa:
"...dan berikanlah kepada keluarga keluarga yang didekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang ada dalam perjalanan, dan janganlah kamu menghamburkan (hartamu) dengan boros. (27)sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudaranya setan dan sesungguhnya setan itu sangat ingkar kepada tuhannya." (QS Al Isra :26-17)