Lihat ke Halaman Asli

Dina Shofira Udiatami

Universitas Sultan Agung Semarang

Manfaat Kahoot sebagai Bahan Ajar Siswa dalam Meningkatkan Pembelajaran yang Efektif

Diperbarui: 14 Juli 2024   17:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dosen : Dr. Aida Azizah, S.Pd., M.Pd.

Di era digital saat ini, teknologi telah menjadi bagian integral dari proses pendidikan. Salah satu platform yang menonjol dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran adalah Kahoot. Kahoot merupakan aplikasi berbasis permainan yang memungkinkan pendidik membuat kuis interaktif yang dapat dimainkan oleh siswa secara real-time. Penggunaan Kahoot sebagai bahan ajar memberikan berbagai manfaat yang signifikan dalam menciptakan pembelajaran yang lebih efektif.

Beberapa manfaat Kahoot sebagai bahan ajar yaitu :

1. Meningkatkan Keterlibatan Siswa

Salah satu tantangan terbesar dalam pendidikan adalah menjaga keterlibatan siswa. Kahoot berhasil mengatasi masalah ini dengan menggabungkan elemen permainan dalam proses pembelajaran. Format kuis yang interaktif dan kompetitif membuat siswa lebih antusias dalam mengikuti pelajaran. Setiap siswa berpartisipasi aktif dalam menjawab pertanyaan, yang pada gilirannya meningkatkan perhatian dan keterlibatan mereka selama proses pembelajaran.

2. Mendorong Pembelajaran Kolaboratif

Kahoot tidak hanya digunakan untuk kuis individu tetapi juga dapat diimplementasikan dalam kegiatan kelompok. Dalam pengaturan kelompok, siswa bekerja sama untuk menjawab pertanyaan dengan benar, yang mengembangkan keterampilan kerja tim dan kolaborasi. Diskusi dan debat yang terjadi selama permainan mendorong siswa untuk berbagi pengetahuan dan strategi, yang memperkaya pemahaman mereka tentang materi pelajaran.

3. Memberikan Umpan Balik yang Cepat

Umpan balik cepat merupakan aspek penting dalam pembelajaran yang efektif. Kahoot menyediakan umpan balik instan kepada siswa setelah setiap pertanyaan, memungkinkan mereka untuk segera mengetahui apakah jawaban mereka benar atau salah. Hal ini membantu siswa mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan memungkinkan guru untuk mengevaluasi pemahaman siswa secara real-time. Dengan demikian, guru dapat menyesuaikan metode pengajaran mereka sesuai dengan kebutuhan siswa.

4. Meningkatkan Motivasi dan Antusiasme Belajar

Kompetisi yang sehat dalam Kahoot memotivasi siswa untuk belajar lebih giat. Sistem poin dan papan peringkat yang ditampilkan setelah setiap putaran membuat siswa ingin berusaha lebih keras untuk mencapai skor tertinggi. Antusiasme ini mendorong mereka untuk mempelajari materi lebih dalam dan lebih sering, yang pada akhirnya meningkatkan pemahaman dan retensi informasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline