Lihat ke Halaman Asli

Kejujuran

Diperbarui: 29 Oktober 2015   19:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Hampir setahun menikah kejujuran itu hanya bisa diucapkan melalui perwakilan. Sebuah memori, yah..... sebuah memori yang menjadi perwakilan sebuah kejujuran. Banyak yang mengatakan "Kejujuran walau pun pahit harus dikatakan" memang menyakitkan dan terselip kecewa tapi jujur harus ditegakkan dan diucapkan.

Apa yang akan terjadi terima saja kata kuncinya adalah Jujur. Bagaimana mungkin akan berdusta dan menyembunyikan masa lalu, bukan kah sudah diterangkan dalam kitabMu, bahwa kapan dan dimana pun apa yang dirahasiakan akan terungkap.

Lalu apa lagi yang harus diragukan, Jujurlah walau pun sakitnya tuh disitu!

Ia, mungkin sulit mengungkapkan masa lalu yang terlalu buruk dan menyakitkan. tapi hargailah walaupun jujur itu telat diungkapkan. Betapa sedih dan menangis hatinya saat memori lamanya terungkap .... tabir tipis yang disimpan kinu jelas terpampang... Memaafkan memang mudah, tapi batin , hati yang paling dalam apa bisa membohongi segalanya hanya sebuah tingkah laku yang akan menjadi tanda bahwa tulus ikhlas dan menerima itu akan terwujud.

 

Entah, apakah kisah ini akan berlanjut seperti janji dahulu, atau tetep berjalan walau pun penerimaan itu hanya sekedarnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline