Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN Kolaborasi UIN Semarakkan HUT RI di Desa Tundagan

Diperbarui: 18 Agustus 2024   08:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi bersama Kepala desa dan mahasiswa UMP/dokpri

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Universitas Islam Negeri (UIN) yang terdiri dari UIN K.H. Abdurrahman Wahid, UIN K.H. Syaifudin Zuhri, UIN Sunan Gunung Djati, dan UIN Sunan Kalijaga kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat. Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, mahasiswa KKN Kolaborasi UIN di Desa Tundagan menggelar berbagai kegiatan menarik dengan menggandeng karang taruna desa Tundagan dan mahasiswa UMP.

Persiapan kegiatan sudah dilakukan sejak awal agustus seperti rapat perencanaan kegiatan dan latihan upacara bendera, namun kegiatan diselenggarakan pada 16-17 agustus 2024 di lapangan Sutajiwa Desa Tundagan. Tanggal 16 agustus pukul 18.00 kegiatan dibuka dengan acara Festival Hadroh dengan 9 grup Hadroh dari desa Tundagan, kemudian dilanjutkan dengan wungon atau doa bersama untuk memperingati HUT RI ke-79 dan ditutup dengan lantunan sholawat dari grup Hadroh sampai pukul 23.30.

Upacara bendera memperingati HUT RI ke-79 dimulai pukul 07.30 yang berlangsung secara hikmat di lapangan Sutajiwa, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan lomba-lomba. Mulai dari lomba senam, balap kardus (trenggiling), goyang dribble, estafet karet, dan tarik tambang yang diikuti anak-anak, remaja hingga dewasa, antusiasme warga sangat tinggi. 

Tidak hanya itu, mahasiswa KKN Kolaborasi UIN juga turut serta dalam upacara bendera memperingati HUT RI ke-79 dan pertunjukan seni kuda lumping atau ebeg "Sri Turonggo Manunggal Jati" dari Desa Tundagan, dalam pertunjukan ebeg para penari mengalami kesurupan sebagai efek yang ditimbulkan akibat pembakaran kemenyan yang menjadi syarat pementasan untuk persembahan kepada para arwah maupun penguasa makhluk halus disekitar. Ebeg merupakan istilah kesenian kuda lumping atau jaran kepang untuk wilayah sebaran budaya Banyumasan.

"Kami ingin turut serta memeriahkan HUT RI bersama warga Desa Tundagan," ujar salah satu mahasiswa UIN Gusdur. "Selain sebagai bentuk penghormatan terhadap para pahlawan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar mahasiswa dan masyarakat."

Berbagai lomba yang diadakan tidak hanya menghibur, tetapi juga mengandung nilai-nilai positif seperti sportivitas dan kekompakan. Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat nasionalisme semakin tumbuh di kalangan generasi muda.

Dokumentasi KKN Kolaborasi UIN/dokpri




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline