Lihat ke Halaman Asli

Fadlillah Shinta Rusmawanti

Mahasiswa/IAIN PONOROGO

Penggunaan Perangkat Digital untuk Peningkatan Paham Siswa

Diperbarui: 14 November 2024   23:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://pusdatin.kemdikbud.go.id/teknologi-digital-dalam-pembelajaran/

Dapat dilihat arti dari teknologi digital yakni suatu sistem yang tidak lagi menggunakan tenaga manusia untuk mengoperasikannya, namun sistem akan dioperasikan secara otomatis dengan sistem komputerisasi atau format yang dapat dibaca komputer. Teknologi digital bisa merubah cara manusia berperilaku, termasuk siswa dan guru, serta untuk mengidentifikasi, mengumpulkan, merekam, memproses, dan mendistribusikan ulang materi pelajaran yang diperlukan. 

Ketika materi pelajaran digabungkan dengan teknologi digital, maka pembelajaran akan menjadi lebih menarik dan memotivasi. Hal ini karena bahan ajar yang menggabungkan gambar, audio, video, dan animasi bisa lebih menarik dan artistik. Hal ini dapat membantu anak belajar lebih efektif dan mempengaruhi perubahan dalam cara mereka belajar. Guru dan murid harus menggunakan teknologi digital jika dinilai bermanfaat dalam proses pembelajaran. 

Pembelajaran dan teknologi digital selalu terkait, baik dampak positif maupun negatifnya. Untuk mendapatkan manfaat dari perkembangan teknologi digital, siswa perlu melakukan kegiatan berpikir positif. Dorongan ini terjadi ketika seseorang menyadari pentingnya belajar terus menerus untuk mengembangkan diri dan membuat rencana untuk masa depan. Maflikhah berpendapat bahwa penggunaan teknologi digital untuk belajar dapat meningkatkan keyakinan bahwa pengguna tersebut bisa memberikan dampak positif bagi pengguna atau siswa. Kondisi yang memfasilitasi dapat memengaruhi seberapa baik sistem informasi dan teknologi digital digunakan. Teknologi digital modern telah membawa individu ke dalam dunia maya yang revolusioner. Komunikasi dan pengumpulan informasi dianggap lebih sederhana, terjangkau, praktis, dan dinamis karena dilakukan secara online. Bagi beberapa orang, internet sekarang dianggap sebagai solusi. Ini juga meningkatkan motivasi siswa untuk belajar di lingkungan pendidikan. Jika tidak ada keinginan, impian, atau manfaat yang dirasakan dari proses belajar sendiri, maka motivasi untuk belajar tidak akan muncul. Maka dari itu dapat dilihat banyak sekali dampak positif yang terjadi kepada siswa jika menggunakan teknologi digital dengan baik dan di bawah pengawasan guru ataupu  orang tua, karena hal tersebut sangat-sangat menambah semangat serta pemahaman siswa dalam belajar.

Bersama dengan itu, beberapa pakar telah diidentifikasi, seperti Abdul Kadir (2014), yang menyatakan bahwa teknologi informasi umumnya memiliki ciri-ciri yang menonjol ini: 

1.  Teknologi informasi menghormati nilai dan martabat manusia. Dalam situasi ini, teknologi informasi akan beradaptasi secara otomatis tergantung pada tugas atau proses yang sedang dilakukan. 

2. Teknologi informasi membantu manusia dengan menyediakan informasi yang sesuai dengan tugas atau proses apa pun. 

3. Teknologi informasi membantu mengatur ulang proses yang terkait dengan perubahan umum pada tugas atau proses. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline