Lihat ke Halaman Asli

Fadlillah Shinta Rusmawanti

Mahasiswa/IAIN PONOROGO

Stop! Menormalisasikan Pelecehan dan Kekerasan Seksual terhadapAnak Dibawah Umur

Diperbarui: 15 September 2024   01:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Stop kekerasan seksual terhadap anak(Foto: Dok/Bp/1st)

Belakangan ini berita tentang maraknya kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, hal tersebut sangat lah menjadi momok bagi masyarakat Indonesia. Hal tersebut sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari bahkan di ranah pendidikan. Pelaku pelaku nya pun tak lain dari teman nya sendiri. Pemicu dari kelakuan keji itu tak lain adalah dari pengguna jejaring sosial yang biasanya mereka pergunakan untuk melihat situs pornografi. 

Betapa mirisnya jika orang tua mereka tahu perbuatan anak nya tersebut. Sebagai orang tua perlu ada nya pengawasan serta meminimalisir mereka untuk memakai gadget dalam kegiatan sehari-hari. Adapun pengaruh penggunaan gadget secara berlebihan sebagai berikut:

- timbulnya rasa malas dalam mengerjakan tugas

- daya ingat anak menurun

- psikologi anak terganggu

- adanya rasa kecanduan pada gadget 

- jiwa sosialisasi anak terus berkurang 

Dengan adanya fenomena ini semoga para orang tua dapat membimbing anaknya untuk menggunakan gadget dengan sebaik baiknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline