Lihat ke Halaman Asli

Singgah Sima Dewi

Plants Enthusiast

Pengalaman Saya Bikin Paspor untuk Pergi ke Mesir

Diperbarui: 30 November 2023   12:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Paspor Indonesia (https://pin.it/jYrxknR)

Hidup adalah pilihan, kita semua tahu berada di fase hidup manapun kita akan selalu berhadapan dengan pilihan hidup bukan?, seperti halnya kehidupan pernikahan saya dengan suami yang harus membuat pilihan di awal pernikahan yaitu pilihan untuk menjalani hubungan pernikahan jarak dekat atau jarak jauh yang sekarang dikenal dengan istilah LDM (Long Distance Marriage) dikarenakan suami yang masih harus menyelesaikan studinya di Mesir

Hubungan jarak dekat atau jarak jauh tentu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi sepertinya saya tidak bisa menjalani hubungan jarak jauh apalagi dengan jarak sejauh itu kurang lebih 9.337 KM  dan dengan perbedaan waktu 5 jam yang membuat saya tidak sanggup untuk membayangkannya apalagi menjalaninya, karna itulah akhirnya saya memilih untuk ikut suami ke Mesir dengan segala konsekuensinya. Bagaimana dengan kamu, tim yang "tidak bisa LDM" seperti saya, atau tim yang "LDM is fine"?.

Untuk bisa ikut ke Mesir tentu banyak hal yang harus di persiapkan, terlebih dengan saya yang tidak pernah pergi jauh apalagi ke luar negeri, untuk orang yang baru pertama kali pasti lebih banyak ketidaktahuannya dibanding dengan yang sudah pernah pergi ke sana sebelumnya, lebih banyak persiapannya, prosesnya lebih panjang dan tentu akan memakan waktu dan biaya. Salah satu hal wajib yang harus dipersiapkan adalah paspor, untuk itu kali ini aku akan mengulas pengalaman saya dalam pembuatan paspor.

Pembuatan paspor adalah hal pertama yang harus dilakukan saat kita akan pergi keluar negeri. Paspor merupakan bukti identitas diri untuk kebutuhan perjalanan antar negara. Begini langkah-langkah yang sudah saya jalani dalam pembuatan paspor :

1. Mendownload M-Paspor

Pertama kali yang saya lakukan dalam pembuatan paspor adalah mendownload aplikasi M-Paspor di playstore, kemudian mengikuti langkah-langkah pengisian formulir di aplikasi sampai dengan pembayaran melalui aplikasi. Saya memilih paspor biasa elektronik 48 halaman dengan biaya pembuatan Rp. 600.000. Aplikasi M-Paspor ini sepertinya masih dalam pengembangan ya, jadi sebaiknya siapkan kesabaran yang tinggi dan tahan emosi karena kinerja aplikasinya sungguh bikin gemes, aplikasinya sebenarnya memudahkan tapi sayangnya sering stuck dan error.

2. Menyiapkan Dokumen

Ada hal yang perlu diingat bahwa semua dokumen yang harus di bawa adalah DOKUMEN ASLIkemarin karna kurang teliti alhasil saya hanya membawa dokumen foto copy,  jadi pas pemeriksaan berkas di imigrasi tidak langsung berjalan lancar, karna dokumen asli tidak saya bawa, saya harus pulang lagi untuk mengambil dokumen aslinya. Berikut adalah dokumen-dokumen yang harus di siapkan :

- Kartu tanda penduduk (KTP)

- Kartu keluarga (KK) 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline