Lihat ke Halaman Asli

Shifana Maulidya

Menulis untuk lebih bahagia

Puisi | Kacu

Diperbarui: 10 April 2020   22:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilistrasi Kacu/Sapu Tangan (Sumber: Lovepik)

Satu manusia dengan lainnnya

Harusnya selayak ransum hangat yang penuh cinta

Saling melengkapi meski sederhana

Dibagi rata, satu-persatu ke sudut meja

Bukan kacu yang hanya terselip di saku

Dicari saat sepasang mata mulai basah

Digenggam erat hanya beberapa waktu

Lalu diasingkan saat sepasang mata itu mulai cerah

Betapapun kacu itu penuh motif bunga yang indah

Betapapun penuh wangi parfum yang mewah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline