Penggemar Justin Bieber di dunia dihebohkan dengan pengumuman sang bintang pop yang akan segera menggelar konsernya kembali setelah satu dekade. Beliebers Indonesia sebutan bagi penggemar Justin Bieber ini juga ikut heboh setelah dikabarkan idolanya akan menggelar konser di Indonesia tahun ini. Konser yang berjudul 'Justice World Tour' ini akan dilaksanakan pada tanggal 3 November 2022 di Stadion Madya, Gelora Bung Karno Jakarta.
Dilihat dari postingan instagram promotor konser ini yaitu AEG Presents Asia, PK Entertainment dan Sound Rhytm, mengumunkan bahwa tiket konser dapat mulai dibeli pada 29 Maret pukul 10.00 WIB.
Selain di Indonesia, Justin Bieber juga akan melakukan tur pada beberapa negara lainnya. Antara lain seperti Meksiko yang setelahnya akan dilanjutkan ke Skandinavia untuk pertunjukan festival pada bulan Agustus; Amerika Selatan,Afrika Selatan dan Timur Tengah pada bulan September dan Oktober, dan kemudian ke Asia, Australia dan Selandia Baru pada bulan Oktober, November, dan Desember sebelum pindah ke Inggris dan Eropa pada awal 2023.
"Kami telah bekerja keras untuk membuat pertunjukan terbaik yang pernah kali lakukan, dan kami tidak sabar untuk membagikannya kepada penggemar di seluruh dunia. Sampai jumpa lagi," ujar Justin.
Tema konser 'Justice World Tour' ini dinamai berdasarkan album sukses terbaru milik Justin Bieber yaitu 'Justice'. Album ini dirilis pada 19 Maret 2021 dan memulai debutnya menjadi album yang paling banyak diputar di 117 negara. Album dan lagu-lagunya telah membawa fenomena kesuksesan pop global ke tingkat yang baru.
Album ini menceritakan tentang perdamaian dan keadilan yang didambakan oleh semua umat di dunia, dengan merefleksikan kondisi sekarang.Justin juga mengatakan bahwa ia ingin membuat musik buatannya lekat dengan penggemar dan membuat banyak orang merasa terhubung dengan lagunya.
Justin juga mengatakan bahwa ia ingin membuat musik buatannya lekat dengan penggemar dan membuat banyak orang merasa terhubung dengan lagunya.
Dalam pengumuman albumnya di Twitter, Justin Bieber memperluas arti judulnya: "Saya tahu bahwa saya tidak bisa begitu saja menyelesaikan ketidakadilan dengan membuat musik, tetapi saya tahu bahwa jika kita semua melakukan bagian kita dengan menggunakan hadiah kita untuk melayani planet ini dan satu sama lain bahwa kita jauh lebih dekat untuk bersatu. "
"Penderitaan, ketidakadilan, dan rasa sakit bisa membuat orang merasa tidak berdaya. Musik adalah cara yang hebat untuk mengingatkan satu sama lain bahwa kita tidak sendiri," kata penyanyi berkelahiran Kanada tersebut.
Selain itu, dalam wawancaranya bersama majalah Rolling Stone Justin Bieber juga memberi tahu tujuan dibuatnya album ini. "Dalam membuat album ini, tujuanku adalah membuat musik yang bisa jadi pelipur, membuat lagu yang bisa dihubungkan dan dikaitkan dengan orang lain, sehingga mereka tidak merasa sendirian," ujarnya.