Bantul-Pada era sekarang ini, seperti diketahui perkembangan teknologi informasi dan globalisasi menyebabkan generasi muda lebih akrab dengan budaya asing seperti korean wave, jejepangan dengan cosplayernya dan gaya kebarat-baratan, sehingga ini akan mengikis nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Eksistensi Pancasila yang mulai memudar di tengah masyarakat pada era sekarang ini tentu akan berpotensi menimbulkan pembiasaan budaya asing yang masuk ke Indonesia, yang kemudian diadopsi oleh berbagai kalangan termasuk generasi muda. Untuk mencegah agar generasi muda tidak semakin terkikis oleh budaya asing, maka perlu adanya penanaman nilai-nilai Pancasila sejak usia dini menjadi sangat krusial untuk membangun generasi penerus yang bermoral, berkarakter, dan memiliki jiwa Pancasila yang kuat.
Pancasila, sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia, memegang peranan yang sangat sentral dalam kehidupan bermasyarakat. Pancasila tidak hanya berfungsi sebagai landasan hukum, tetapi juga sebagai pedoman etika yang harus dipegang oleh setiap warga negara. Agar nilai-nilai Pancasila tersebut tidak terkikis oleh arus budaya dari luar, maka mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 Tahun 2024 dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) membuat sebuah kegiatan yang bernama “Sinau Pancasila” yang dilaksanakan di TPA Annur Peni, Palbapang, Bantul. “Sinau Pancasila” ini adalah sebuah kegiatan yang dirancang untuk mengenalkan dan memberikan pemamahan akan pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari seperti toleransi, gotong royong, cinta tanah air, keadilan sosial, dan musyawarah kepada anak-anak dengan cara metode yang interaktif dan menyenangkan.
Pada kegiatan “Sinau Pancasila” ini anak-anak TPA Annur Peni, Palbapang dilakukan pengenalan nilai-nilai Pancasila dengan menggunakan metode melukis dengan pouch dengan tema nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan bermain permainan papan Pancasila. Dalam kegiatan tersebut tampak anak-anak TPA Annur Peni antusias dalam mengikuti kegiatan ini, dimana kegiatan tersebut dihadiri oleh banyak anak-anak mulai dari jenjang Paud sampai dengan jenjang SMP tampak antusias dalam mengikuti kegiatan “Sinau Pancasila” ini yang diadakan pada Sabtu, 13 Juli 2024 di Dusun Peni Palbapang Bantul.
Salah satu anak yang antusias dalam mengikuti kegiatan “Sinau Pancasila” ini, Ilham mengungkapkan bahwa “seneng banget ikut melukis dengan pouch yang bertema Pancasila ini, tadi juga bermain menggunakan papan pancasila memudahkan dalam memahami sila-sila Pancasila,”ungkap Ilham. Hal ini juga dirasakan sama oleh anak-anak lain yang mengatakan bahwa melukis dengan pouch dan bermain papan Pancasila ini jadi paham dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Tentu dengan adanya kegiatan positif terkait mengenalkan dan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, membuat anak-anak menjadi paham dengan nilai-nilai Pancasila di era sekarang ini, dimana pada era sekarang ini perkembangan teknologi informasi dan globalisasi telah masuk dan tidak terbendung dengan budaya asing yang masuk ke wilayah Indonesia. Disini diperlukan peran dari semua pihak termasuk pemerintah untuk terus mengenalkan dan memberikan pemahaman akan pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, serta mengenalkan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
