Di masa pandemi Covid-19, hampir semua kegiatan dilakukan secara online, salah satunya kegiatan pembelajaran. Hal ini yang membuat para pelajar menghabiskan waktunya di depan laptop maupun gadget. Namun, terlalu lama menatap layar laptop ataupun gadget dapat memberikan dampak buruk pada kesehatan mata apalagi ditambah kurangnya sinar matahari yang masuk ke dalam tubuh kita.
Kesehatan mata merupakan hal yang sangat penting bagi manusia karena mata merupakan tempat utama untuk mengumpulkan informasi secara visual dari sekitar kita. Perlu diketahui, sekitar 75% informasi yang kita terima berupa informasi visual. Dari beberapa panduan merekomendasikan bahwa durasi untuk menatap layar gadget sebanyak 2 jam/hari pada anak dan remaja. Nyatanya mebelihi waktu yang direkomendasikan. Di China terdapat 36,8% anak sekolah usia 9 -17 tahun menggunakan media elektronik 2 jam per hari, sedangkan di Vietnam sebanyak 56% -64% remaja usia 13-14 tahun menggunakan media elektronik 2 jam/hari. Dan di Indonesia terdapat 60% anak usia sekolah menggunakan media elektronik 2 jam/hari.
Sistem pembelajaran daring adalah sistem pelajaran yang dilakuan tanpa bertatap muka secara lansung. Pembelajaran daring dilakukan agar para pelajar tetap dapat mengikuti pembelajaran disaat pendemi Covid-19 tanpa harus datang ke sekolah. Ada beberapa aplikasi yang digunakan untuk melaksanakan pembelajaran daring dengan menggunakan berbagai aplikasi, seperti WhatsApp, , Zoom , Google classroom, dan aplikasi lainnya. Ada nya pembelajaran daring ini salah satu hal yang dapat menurunkan tingkat kesehatan mata. Pada sistem pembelajaran daring ini mengharuskan siswa menatap handphone 4-5 jam/hari ditambah lagi tugas-tugas yang mengharuskan siswa untuk mengerjakannya diluar pembelajaran dengan menggunakan handphone atau pun laptop. Dalam sehari pelajar menggunakan 7-8 jam untuk pembelajaran saja. Ditambah adanya kegiatan kegiatan lain. Bisa saja para pelajar menatap layar handphone/laptop sampai 9-10 jam/hari.
Apalagi pembelajaran daring ini membuat konsentrasi para pelajar menurun dan mereka mengalihkannya kepada game, drakor, sosmed ataupun yang lainnya. Tetapi ada juga pelajar ketika tidak mengerti pelajaran saat pembelajaran daring mereka mencari materinya dengan menggunakan aplikasi pelajaran ataupun Youtube diluar waktu pembelajaran.
Melihat itu saja berati para pelajar sudah melewati batas menatatap layar gadget dari yang direkomendasikan 2 jam/hari. Pembelajaran daring ini pasti dilakukan setiap hari dan ini akan membuat kesehatan mata kita menurun.
Anak remaja sekarang sudah tergantung pada handphone, semua yang diperlukan pasti ada di handphone. Ini membuat para pelajar lupa waktu. Mereka jadi lupa untuk makan, beristirahat, beribadah dan lainya. Itu akan membuat kondisi fisik kita menjadi turun karena pola makan dan pola hidup mereka yang tidak sehat. Peneliti di Brazil meneliti pada remaja usia 11 -- 14 tahun ditemukan bahwa tingginya menatap layar gadget berkaitan dengan peningkatan berat badan dan pola makan yang tidak sehat.
Keseringan kita menatap layar gadget saat pembelajaran daring ini ini membuat penglihatan dan fokus kita menjadi menurun. Salah satunya mata kita mengalami kelelahan diikut sertakan kepala yang sakit atau badan yang sakit. Otot dan syaraf mata kita juga menjadi bekerja lebih cepat dari yanng biasanya sehingga penglihatan kadang kabur. Penglihatan yang kabur pada penggunaan gadget seperti laptop, notebook ini dapat mengakibatkan adanya ganguan pada mata menjadi myopia, hipermetropi dan astigmat.
Jika kalian mengalaminya kalian harus segera beristirahat, karena mata itu salah satu bagian tubuh yang sangat penting untuk di jaga. Tetapi saat kalian sudah merasa mengalami kesakitan atau nyeri pada mata segeralah periksakan ke dokter agar dokter dapat memberikan solusinya kepada kalian.
Menurut P2PTM Kemenkes RI, ada beberapa cara untuk menjaga mata tetap sehat di era daring seperti saat ini, seperti berikut :
1.Gunakan gadget seminimal mungkin dan jaga jarak minimal 40-50 cm, sehingga mata tidak dalam jarak dekat dan jangka waktu lama menatap layar.
2. Mengatur kecerahan layar, usahakan kecerahan layar tidak terlalu terang ataupun terlalu gelap.