Lihat ke Halaman Asli

Sheren

Penulis Artikel Populer

Teknologi Real-time Voice Modulation pada Drama Korea berjudul When The Phone Rings

Diperbarui: 14 Desember 2024   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi teknologi Voice Changer 

When The Phone Rings, Netflix 

Drama berjudul When The Phone Rings yang diperankan oleh aktor Yoo Yeon Seok dan Chae Soo Bin sukses menyuguhkan drama bergenre thriller romantis yang menarik bagi para penggemarnya.

Bagi kalian yang menyimak dengan seksama, pasti ingat bukan pada saat Hong Hee Joo melakukan panggilan telepon dengan Baek Sa-eon? Pada panggilan telepon tersebut, suara Hong Hee Joo disamarkan menjadi suara seorang laki-laki. Pada scene tertentu, saya mendapatkan penjelasan yang lebih dalam bahwa ponsel yang digunakan untuk melakukan panggilan suara telah di setting menggunakan algoritma digital.

Dalam alur ceritanya, bersama-sama dengan timnya, juri bicara Baek Sa-eon melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi identitas penelpon. Diketahui bahwa pelaku melakukan panggilan telepon menggunakan metode Voice Changer atau Modulasi Suara, atau lebih spesifik nya adalah penyamaran suara real-time. Nahh, ini yang akan kita bahas kali ini!!

Singkatnya, terdapat dua jenis penyamaran real-time pada panggilan telepon yang perlu kita ketahui sekarang yaitu Real-time Voice Modulation dan Real-time Voice Masking. Apakah keduanya sama? Mari kita bahas !!

Pada dasarnya, teknik Voice Changer atau Modulasi Suara dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seperti bermain game online, streaming, dubbing,  hiburan, dan lain sebagainya. Seseorang biasanya menggunakan berbagai perangkat lunak dan memanfaatkan AI dalam proses input sampai output suara. Sekarang, kita pelajari terlebih dahulu secara sederhana apa perbedaan kedua teknik tersebut.

1. Real-time Voice Modulation 

Teknik ini menekankan pada proses mengubah karakteristik suara dan menciptakan efek suara kreatif menggunakan algoritma digital. Manipulasi ini mencakup berbagai elemen seperti menambahkan efek suara khusus. Teknik ini membuat suara lebih sesuai dengan konteks, misalkan seseorang ingin menciptakan suara seperti robot, alien, atau suara lainnya. Teknik ini juga memungkinkan seseorang mengubah karakter suara sesuai dengan target yang diharapkan contohnya suara karakter perempuan atau laki-laki. 

2. Real-time Voice Masking

Teknik ini berfokus untuk menyamarkan dan menyembunyikan identitas suara asli seseorang dengan menambahkan efek noise atau distorsi sehingga suara tidak terdengar dengan jelas namun tidak mengubah karakteristik suara. Misalkan, kamu ingin melakukan panggilan telepon dengan seseorang namun untuk tidak ingin suara dikenali, maka kamu harus menambahkan efek noise untuk menyamarkan suara agar tidak dikenali dari pengenalan biometrik. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline