Lihat ke Halaman Asli

Shella Elvina

Mahasiswa Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Horor Indonesia 1970-an VS 2010-an, Apa Bedanya?

Diperbarui: 14 September 2022   20:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Bioskop cr: washingtonpost.com

Film horror Indonesia menjadi sangat populer belakangan ini, terlebih setelah film Pengabdi Setan 2 yang disutradarai oleh Joko Anwar memikat rasa penasaran kepada film-lovers. 

Rupanya, dalam perkembangan perfilman Indonesia, untuk mencapai titik kepopuleran saat ini membutuhkan banyak sekali perjuangan. Selain kemajuan teknologi, kualitas alur cerita juga dikembangkan dan dikaji lebih dalam lagi pada era ini oleh ahli-ahli perfilman Indonesia. 

Kemudian, apa saja perbedaan film horror pada tahun 1990-an dan 2010-an ini? apakah memiliki sub-genre yang berbeda juga? Pada artikel ini akan dibahas mengenai dua film horror Indonesia yang cukup populer. Pembahasan akan dilihat dari sisi Paradigma dan sub-genre dari film. Sudah tidak sabar? yuk disimak artikelnya!

Si Manis Jembatan Ancol (1973)

Poster film Si Manis Jembatan Ancol (1973)/imdb.com

Hampir seluruh orang Indonesia sudah familiar dan tidak asing lagi saat mendengar cerita tentang si manis jembatan ancol ini. Film yang mengisahkan mengenai legenda yang cukup populer di Betawi ini sukses menarik perhatian penonton pada zamannya. 

Film ini menceritakan mengenai H. Acim yang memiliki sakit keras dan ingin sekali untuk melihat anaknya Mariah yang akan menikah. Sebelumnya Mariah sudah memiliki pasangan bernama John, namun ayah Mariah tidak setuju dengan hubungan tersebut. Untuk membahagiakan Ayahnya yang sedang sakit keras, Mariah akhirnya menjalin hubungan dengan Husin dan  menikah dengannya. 

Pada acara pernikahan ini, Maria memberi syarat pada Husin bahwa hubungan yang mereka jalin hanya pura-pura saja untuk membahagiakan ayah Mariah. Namun, seiring waktu berjalan rupanya kondisi ayah Mariah membaik. Seiring waktu itu pula, Husin benar-benar merasa jatuh cinta dengan Mariah. Hal ini membuat John menjadi marah, dan kemarahan John membuat Mariah diculik dan menghilang. 

Berselang beberapa hari, Mariah ditemukan tidak bernyawa di Sungai Ancol. Pada saat tahlilan, Arwah dari Mariah muncul dan menggemparkan banyak orang. Setelah kemunculan itu, pada bulan purnama Arwah Mariah muncul kembali dan  ini yang membuat orang-orang percaya bahwa Mariah menjadi penunggu jembatan Ancol. 

Setelah membaca sedikit mengenai sinopsis dari film tersebut, mari kita sedikit membedah film Si Manis Jembatan Ancol dari segi paradigma film. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline