Lihat ke Halaman Asli

Sandi Nugroho

Kadiv Humas Polri

Pasca Pemilu 2024 Situasi Kamtibmas Aman dan Terkendali, Membawa Harapan Indonesia Emas 2045

Diperbarui: 10 Maret 2024   07:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumentasi Humas Polri

Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) menyatakan bahwa Indonesia berhasil mempertahankan situasi Kamtibmas yang aman dan terkendali pasca Pemilu 2024. Hal ini diungkapkan dalam pidato pembukaannya saat Rapim Polri 2024 di Tribrata Darmawangsa, Jakarta.

"Alhamdulillah, sampai hari ini, dengan berbagai dinamika yang ada, kita terus bisa mengelola. Memang ramai di media sosial dan mungkin ada yang turun di lapangan terkait dengan hasil, tapi semuanya dalam kondisi yang terkendali dan terukur," kata Jendral Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo,M.Si.

Menurut Listyo Sigit Prabowo selaku Kapolri, menjaga persatuan dan kesatuan merupakan modal utama dalam mewujudkan stabilitas keamanan, yang menjadi prasyarat utama mencapai visi Indonesia Emas 2045. 

"Dan tentunya saya harapkan ini menjadi bagian dari demokrasi kita yang terus bisa kita jaga, walaupun terjadi perbedaan pendapat di dalamnya. Namun, bagaimana kita menjaga persatuan dan kesatuan sebagai modal utama stabilitas keamanan menjadi prasyarat utama untuk benar-benar bisa menuju Indonesia Emas 2045," ujar Kapolri.

Pemilihan umum merupakan tonggak penting dalam kehidupan demokrasi suatu negara. Proses pemilu yang transparan, adil, dan damai menjadi tolok ukur bagi kualitas demokrasi sebuah bangsa. Indonesia memperlihatkan kedewasaan dalam menyikapi hasil pemilu, baik yang merasa puas maupun yang merasa kecewa. Tidak terjadi kerusuhan, bentrokan, atau tindakan anarkis yang dapat membahayakan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kontribusi nyata aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat pasca pemilu tidak dapat dipungkiri. Dengan kehadiran yang terjaga dan langkah-langkah keamanan yang ditingkatkan, polisi berhasil menciptakan rasa aman bagi seluruh warga negara. Sinergi antara kepolisian, TNI, dan instansi terkait juga berperan penting dalam menjaga stabilitas keamanan nasional.

Peran serta masyarakat dalam menjaga persatuan dan kesatuan juga sangat berarti. Dalam suasana yang penuh dengan perbedaan pendapat, masyarakat Indonesia tetap mampu menjaga kerukunan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah. Keterlibatan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemimpin lokal dalam mengedepankan dialog dan rekonsiliasi juga memberikan dampak positif dalam menjaga keamanan.

Kapolri menekankan pentingnya visi Indonesia Emas 2045 dalam konteks keamanan dan stabilitas. Indonesia Emas 2045 merupakan cita-cita besar bangsa yang ingin meraih kemajuan dalam berbagai sektor. Namun, tanpa keamanan yang terjamin, cita-cita tersebut sulit terwujud. Oleh karena itu, menjaga keamanan dan stabilitas menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

Dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045, kerjasama antara pemerintah, aparat kepolisian, TNI, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen bangsa harus terus ditingkatkan. Komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta mengutamakan dialog dan rekonsiliasi harus menjadi prinsip yang dipegang teguh untuk mencapai tujuan tersebut.

Tantangan ke depan tetap ada. Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, perlu terus meningkatkan kerjasama antara pemerintah, aparat kepolisian, TNI, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen bangsa. Dengan semangat persatuan dan kesatuan, serta komitmen bersama untuk menjaga stabilitas keamanan, Indonesia memiliki potensi besar untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Semua pihak diharapkan terus bekerja sama dan berkontribusi nyata dalam mewujudkan cita-cita bangsa menuju masa depan gemilang.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline