Jakarta - Dalam upaya keras untuk memberantas peredaran gelap naroba, Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menyelenggarakan penyuluhan bahaya narkoba. Acara ini berlangsung pada Sabtu (09/3) di Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoila, Kabupaten Konawe.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Direktur Reserse Narkoba Polda Sultra AKBP Ardiyanto Tedjo Baskoro,S.I.K.,S.H.,M.H., didampingi oleh AKP Samsir Nasir S.H., IPDA La Ode Muh. Farid, S.H.,M.A.P., BRIPKA Noeryanti,S.H., BRIPTU Adi Septo Pratama. Turut hadir juga Kasat Resnarkoba Polres Konawe, Sekcam Kapoila, Lurah Kapoila, serta Kepala Desa dari beberapa wilayah.
Pada kegiatan ini, terlihat partisipasi aktif dari Kepa Desa se-Kecamatan Kapoila, Kades Muara Sampara, Kades Laimbue, Kades Labotoy Jaya, Kades Lamendora, Kades Pareo'a, Kades Lalonggomuno, Kades Lambaraasi, Kades Tombawatu dan sekitar 30 orang masyarakat Kecamatan Kapoila, serta 20 mahasiswa KKN UHO.
Acara dimulai dengan pembacaan doa dan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan Sambutan dari Direktur Reserse Narkoba, Sekcam Kapoila, dan Luarah Kapoila.
Dalam paparannya AKP Samsir Nasir, S.H., menyampaikan informasi mendalam mengenai bahaya narkoba yang kemudian diikuti dengan sesi tana jawab dan penandatanganan deklarasi oleh peserta.
Masyarakat Kecamatan Kapoila menunjukan kegembiraan dan antusiasme tinggi terhadap kehadiran penyuluhan dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Sultra.
Para Kepala Desa di sekitar Kecamatan Kapoila menyatakan inisiatif untuk menyelenggarakan kegiatan penyuluhan serupa dalam waktu yang akan datang, guna lebih meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya narkoba.
Peserta penyuluhan secara bersama- sama menyatakan kesiapan mereka untuk aktif membantu Kepolisian dalam upaya bersama memerangi peredaran narkoba di Wilayah kecamatan Kapoila.
Acara berjalan dengan lancar tanpa hambatan dan diakhiri dengan doa bersama sebagai tanda kesatuan dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.