Di Era Digital teknologi sekarang ini sedang ramai di bicarakan istilah Metaverse. Apa itu metaverse dan apa itu Meteverse Education ? Berikut ini penjelasan lengkapnya tentang Metaverse dan Metaverse Education serta fungsinya di kehidupan sekarang ini.
Definisi Metaverse
Istilah metaverse lebih di kenal orang di kala Mark Zuckerberg pendiri platform digital Facebook mengumumkan pergantian nama Facebook menjadi Meta. Pergantian nama Facebook menjadi Meta bertujuan untuk menjadikan platformnya sebuah Metaverse.
Menurut Etimologi atau ilmu asal-usul kata, Metaverse berasal dari kata "Meta" yang berarti melampaui dan "Verse" yang artinya alam semesta. Jadi kalau disatukan menjadi Metaverse memiliki arti melampaui alam semesta. Secara harfiah Metaverse digambarkan sebagai teknologi yang memungkinkan orang bertemu dan berkumpul serta berkomunikasi tanpa ter batasi oleh teritorial dan waktu dengan masuk ke dunia virtual.
Metaverse juga dapat di artikan sebagai simulasi dunia nyata yang di implemtasikan di dunia maya atau internet. Dimana aktivitas manusia yang dilakukan di alam nyata dapat pula dilakukan di dunia maya atau internet, Di Metaverse pengguna dapat melakukan kegiatan apa saja dalam bentuk virtual, seperti kegiatan berkumpul, bekerja, bermain , mengadakan berbagai acara , menggelar konser, berbelanja online, membeli property digital, hingga sampai ke dunia pendidikan . Khusus Untuk yang terakhir yaitu dunia pendidikan memuncukan istilah metaverse education .
Metaverse di Gunakan di Dunia Pendidikan
Dengan adanya pandemi covid 19 beberapa tahun terakhir ini telah membawa dampak yang besar pada metode belajar di dunia. Metode yang sebelumnya bertatap muka,atau bertemu fisik antara pengajar dan siswa ,sekarang harus dilakukuan secara online.
Dengan konsep dunia virtual lewat internet yang di usung oleh Metaverse, memungkinkan pembelajaran secara online lebih interaktif. Metaverse memberikan fasilitas yang mendukung pada pembelajaran online dengan tidak menghilangkan pengalaman belajar di sekolah atau kampus. Dengan konsep Metaverse Education , Para siswa dapat belajar di rumah, Namun bisa merasakan bagaimana ketika duduk di bangku kelas ataupun berada di kelas saat dosen atau pengajar memberikan materi dan bahkan dapat merasakan maju kedepan kelas saat guru atau dosen meminta menyelesaikan soal yang tertulis di papan tulis. Siswa dapat juga berinteraksi dengan siswa lain atau dengan dosen dan pengajarnya secara 3 D. Bagaimana caranya itu, Tentunya dengan alat bantu teknologi berupa kacamata Augmented Reality, Headset Virtual Reality, Aplikasi Smartphone, dan berbagai alat penunjang lain nya.
Telah banyak Universitas di dunia yang telah memulai konsep pembelajaran ini, Universitas yang telah menerapakan Konsep pembelajaran secara metaverse atau Metaverse Learning lebih dikenal dengan istilah Metaverse University. Universitas- Universitas banyak yang sedang berlomba untuk berinovasi dan menjadi pelopor dalam pengembangan sistem pembelajaran metaverse.
Di Indonesia salah satu Universitas yang sudah menerapkan konsep metaverse education adalah Universitas Muhammadiyah Prof.DR Hamka (UHAMKA). Bisa di bilang UHAMKA adalah Universitas pertama di Indonesia yang menerapkan konsep Metaverse Learning di dalam dunia pendidikan tanah air.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H