Lihat ke Halaman Asli

Perhitingan Harga Pokok dengan Metode Full Costing/Absorption Costing

Diperbarui: 8 Desember 2015   12:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Full Costing/ Absorption Costing yakni merupakan metode penentuan harga pokok produksi, yang membebankan seluruh biaya produksi baik yang berperilaku tetap maupun variabel kepada produk. Dikenal juga dengan Conventional Costing. (Rodes:2008)

***

Perhitungan harga pokok produksi dengan menggunakan Metode Full Costing adalah :

Biaya bahan baku                                           Rp.  xxx.xxx

Biaya tenaga kerja langsung                           Rp.  xxx.xxx

Biaya overhead pabrik tetap                           Rp.  xxx.xxx

Biaya overhead pabrik variabel                       Rp.  xxx.xxx

Harga Pokok Produk                                       Rp.  xxx.xxx

Dengan menggunakan Metode Full Costing, akan mengakibatkan :

  1. Biaya Overhead pabrik baik yang variabel maupun tetap, dibebankan kepada produk atas dasar tarif yang ditentukan di muka pada kapasitas normal atau atas dasar biaya overhead yang sesungguhnya.
  2. Selisih BOP akan timbul apabila BOP yang dibebankan berbeda dengan BOP yang sesungguh- nya  terjadi.

Catatan :

  • Pembebanan BOP lebih (overapplied factory overhead), terjadi jika jumlah BOP yang dibebankan lebih besar dari BOP yang sesungguhnya terjadi.
  • Pembebanan BOP kurang (underapplied factory overhead), terjadi jika jumlah BOP yang dibebankan lebih kecil dari BOP yang sesungguhnya terjadi.
  1. Jika semua produk yang diolah dalam periode tersebut belum laku dijual, maka pembebanan biaya overhead pabrik lebih atau kurang tsb digunakan untuk mengurangi atau menambah harga pokok yang masih dalam persediaan (baik produk dalam proses maupun produk jadi)
  2. Metode ini akan menunda pembebanan biaya overhead pabrik tetap sebagai biaya samapi saat produk yang bersangkutan dijual.

Penyajian Laporan Laba Rugi dengan metode Metode Full Costing

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline