Seperti yang banyak kita tahu bahwa berita efek Mozart sangat popular beberapa tahun lalu, para ahli menyatakan bahwa dengan mendengarkan music Mozart ataupun musik klasik dapat menstimulus janin dalam rahim. Semenjak itu Mozart dipercaya dapat mempengaruhi stimulus cara kerja otak anak. Tapi taukah anda? Bahwa bukan hanya musik Mozart yang yang dapat berpengaruh terhadap janin akan tetapi para ahli juga berpendapat bahwa AL-QUR’AN yang kita kenal sebagai kitabullah jauh berpengaruh. Dengan mendengarkan ayat-ayat AL-QUR’AN bukan hanya dapat menenagkan hati, pikiran, dan jiwa seseorang akan tetapi juga dapat memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Selain itu membaca AL-QUR’AN juga bermanfaat terhadap kesehatan otak bahkan dapat meningkatkan daya ingat seseorang. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Dr. Ahmad Al-Qadhi mengenai pengaruh ayat-ayat Al-Quran terhadap kondisi psikologis dan fisiologis manusia. Setelah melakukan penelitian beliau menyatakan bahwa membaca Al-Quran selepas Maghrib dan Subuh dapat meningkatkan kecerdasan otak sampai 80 persen karena pada waktu-waktu tersebut terdapat pergantian dari siang ke malam dan dari malam ke siang hari. Maka dapat disimpulkan bahwa AL-QUR’AN jauh lebih berpengaruh dari pada musik Mozart, jika mendengarkan musik Mozart dapat mempengaruhi kecerdasan intelektual maka dengan membaca AL-QUR’AN lebih dari itu, selain dapat mempengaruhi kecerdasan intelektual , kecerdasan emosi, akan tetapi bacaan AL-QUR’AN juga dapat mempengaruhi kecerdasan spiritual.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H