Lihat ke Halaman Asli

Lewat Gerakan 250 Liter, Sekolah Mengelola Sampah Organik Basah Menjadi Eco Enzyme

Diperbarui: 13 Maret 2022   15:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Sampah Organik basah merupakan sampah dari sisa sisa kulit buah buahan atau sayuran yang mengandung air. Misalnya : kulit pisang, kulit semangka, kulit mangga, kulit jeruk, kulit pepaya, kulit melon, kangkung, wortel, dan masih banyak lagi. 

Benar sekali bahwa sampah organik basah dapat terurai secara alami, tetapi sampah organik juga berpotensi besar merusak lingkungan. yang pertama, tumpukan sampah organik basah bisa menimbulkan Gas Methana tentu tidak baik untuk pernafasan kita. kemudian kedua, bisa menimbulkan berbagai macam penyakit. 

Faktanya banyak binatang yang berhabitat pada tumpukan sampah organik basah. Misalnya : tikus, nyamuk, kecoak, lalat dan sekawanan virus lain nya. Dan potensi yang tidak baik selanjutnya adalah memicu Pemanasan Global/ Global Warming. 

Ketika sampah telah menyatu dengan alam, disinilah timbul masalah apalagi jika tidak ada sirkulasi oksigen sehingga sampah tersebut tidak terurai. hal ini dapat mengakibatkan perubahan iklim bagi kehidupan di Bumi kita. Panas, Panassssss. 

Solusi? pasti ada dong.  Tepatnya di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, SDN 009 Balikpapan Utara sangat peduli akan Kelestarian Lingkungan. Untuk pengolahan sampah organik juga menjadi salah satu program yang sedang di Sosialisasikan ke seluruh warga sekolah. Sekolah ini baru saja sukses menggelar kegiatan membuat 250 liter ECO ENZYME.

ECO ENZYME adalah cairan alami serba guna, kaya manfaat dan merupakan hasil permentasi selama tiga bulan. Lalu, bahan apa saja yang diperlukan? Bahannya sangat mudah ditemukan dan dengan takaran rumus 3:1:10. Artinya 3Kg Bahan Organik atau yang biasa disebut BO contohnya Kulit buah buahan dan sisa sayuran yang masih segar. 1 Kg Gula Merah / Molase. 10 liter Air ( boleh air hujan, air buangan AC dll). 

Langkah membuatnya pun sangat mudah. Pertama, Bahan Organik yang masih segar dicuci sampai bersih dan pastikan tidak ada hewan ulat yang masih sembunyi hehehe. 

Kedua, Larutkan gula merah atau molase ke dalam wadah yang sudah terisi air 10 liter. Ketiga, masuk kan bahan organik yang sudah disiapkan. Keempat, tutup wadah dengan plastik kemudian ikat yang erat agar tidak ada udara yang masuk. Simpan wadah dalam suhu ruang  yang cukup dan tunggu sampai 3 bulan kedepan. Mudah kan !

Manfaat ECO ENZYME banyak sekali, untuk kehidupan sehari hari, kesehatan, Air, Udara, Tanah dan pertanian. Contohnya sebagai pembersih lantai alami, penyubur tanaman, Hand sanitizer, obat kumur, pengobatan luka bakar, luka gores, dll. 

ECO ENZYME juga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas udara, air dan tanah karna ECO sebagai penghasil Ion Negative. Tapi tentu saja pemakaian nya juga harus sesuai takaran ya. Biar tidak Over Dosis hehehehe.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline