Lihat ke Halaman Asli

Masih Soal Plastik dan Pengenalannya

Diperbarui: 26 Juni 2015   16:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Masih soal kegiatan Teman-teman nol sampah yang berkampanye setiap minggu pagi  untuk mengurangi pemakaian plastik terutama plastik kresek dalam kehidupan sehari-hari. Kami berusaha Menyadarkan masyarakat kita, terutama warga surabaya bahwa dengan mewadahi langsung makanan dengan tas kresek terutama yang berwarna hitam adalah sangat berbahaya. BPOM RI sudah mengeluarkan surat edaran tentang larangan menggunakan tas kresek terutama yang berwarna hitam untuk mewadahi makanan.

Surat Edaran BPOM RI tentang Plastik Kresek

Untuk melihat file aslinya dalam bentuk PDF bisa di download disini

Selain Berbahaya untuk kehidupan kita jika salah menggunakan, kantong plastik kresek itu juga menyebabkan pencemaran yang sangat tinggi.  Selain mencemari kantong plastik ini juga berbahaya untuk lingkungan yang tercemari. Banyak Penyu di kepulauan seribu mati karena memakan tas plastik kresek, ini adalah salah satu akibat dari banyaknya sampah plastik kresek yang dibuang ke laut. Masih banyak hal-hal negatip yang disebabkan oleh kantong plastik kresek tersebut. Inilah yang selalu dikampanyekan saya dan teman-teman dari Nol Sampah. Selain kampanye mengurangi jumlah pemakaian tas kresek, saya dan teman-teman nol sampah juga menginformasikan efek dan akibat dari sampah plastik terutama plastik kresek.

Selain tas kresek teman-teman juga  mengenalkan produk-produk kemasan dari plastik yang layak dipakai untuk makanan dan minuman ataupun tidak layak dipakai untuk makanan dan minuman. Fakta selama kami kampanye tentang plastik dan bahayanya, sangat sedikit sekali masyarakat yang tau dan mengerti bahwa kemasan makanan dan minuman yang selalu mereka pakai berulang-ulang adalah berbahaya. Bahayanya mungkin tidak secara langsung tapi perlahan-lahan. Hal ini sungguh menyedihkan karena hanya ketidaktahuan mereka akhirnya efek negatif dari kemasan tersebut akan berakibat buruk bagi dirinya dan keluarganya.

Sebenarnya setiap produsen kemasan plastik terutama untuk makanan dan minuman sudah mencantumkan kode daur ulang dari kemasan produk mereka. Kode produk daur ulang tersebut biasanya terdapat (maap) di pantat botol atau di bagian bawah kemasan tersebut. Kode daur ulang tersebut biasanya tercetak emboss atau timbul dengan logo daur ulang dan terdapat nomor di tengahnya.

Mengenalkan Kode Daur Ulang pada warga

Saya dan teman-teman dari Nol Sampah menyadari ketidaktahuan masyarakat tentang kode-kode ini karena memang kurangnya sosialisasi mengenai ini. Oleh sebab itu saya dan teman-teman Nol Sampah setiap minggu pagi di taman bungkul selain merazia tas kresek juga menyebarkan informasi ini.

Inilah Kode-Kode tersebut yang mungkin akan berguna bagi kompasianer seluruh indonesia.

Kode Daur Ulang Produk Kemasan Plastik

Kode-kode tersebut menunjukkan mana kemasan yang bisa dipakai berulang-ulang, mana kemasan yang hanya bisa sekali pakai, mana kemasan yang tidak boleh buat menyimpan makanan dan minuman, mana yang tidak boleh dipanasi dll.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline