Lihat ke Halaman Asli

SETYA BUDI SANTOSO

Dosen/Fisioterapis/RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo Jakarta

Stimulasi Kognitif pada Geriatri

Diperbarui: 7 Maret 2023   13:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dikerjakan oleh tim fisioterapi geriatri, Ibu Dra  Tri Marsetyanti Pujiastuti, Sft, SPd.Fatimah humairani Ftr. mahasiswi Fisioterapi  Universitas Indonesia.

Pada pasien geriatri yang terjadi penurunan fungsi kognitif  (mild kognitif impairment) maka perlu  diberikan stimulasi atau rangsangan agar tidak terjadi penurunan fungsi kognitif, yang terus berlanjut.

Bentuk  stimulasi kognitif itu berbagai macam ,diantaranya ada stimulasi visual, verbal, visual spasial ,kinestesi,memori, bahasa fungsi eksekutif ,aritmatik,praksis ,musik, Propioseptif,gerak dengan pakem propioseptif Neuromuscular Fascilitation , bermain peran ,permainan ,

Seharusnya stimulasi kognitif pada pasien geriatri diberikan oleh tim baik dari Dokter ,Psikolog,Fisioterapi, Speech therapi ,Okupasional terapi ,Pekerja Sosial medis, perawat, dan tim-tim lain yang terkait , secara multidisiplin dan bekerja secara interdisiplin .

Pada pelayanan fisioterapi di RSCM khususnya di geriatri kami sebagai fisioterapi mengawali terlebih dahulu bentuk-bentuk dan model pelayanan stimulasi kognitif ,Walaupun saya menyadari bahwa ini lebih kompetensinya pada sejawat psikolog untuk memberikan bentuk-bentuk stimulasi ini, Kali ini kami menyusun sebagai satu program yang merupakan bentuk-bentuk stimulasi dalam paket latihan stimulasi, Simulasi ini kami berikan dalam bentuk grup.harapan kami nanti akan menjadi kerja tim dalam program sekolah geriatri RSCM.

Diantaranya ada bentuk stimulasi memori,Karena memori ada long term memori,  short term   memori maka perlu distimulasi ,untuk mengingat memori lama dan memori yang baru.

Stimulasi permainan seperti pada anak kecil bagus juga diberikan kepada geriatri,Mengingat kenangan ketika masih kecil.

Permainan dengan menggunakan karet gelang untuk disusun panjang menjadi tali yang bisa dipakai bermain lompat tali. namun dikelompokkan sesuai warnanya.bermain cogklak,berjoged dangdut , menebak musik yang coba kita hidupkan dari Hp mau recorder.

lagu lagu kenangan ,semua akan dapat menstimulasi memori .

Konsep bermain peran lansia, diberi uang dari kertas sekitar 300.000 maka diminta untuk merinci berapa untuk belanja beras, sayuran,lauk, minum, dan lain-lain dengan konsep dua anak satu bapak satu ibu.konsep ini akan menstimulasikemampuan aritmetik untuk mengaturdalam managemen keuangan.

Menggambar merupakan stimulasi visual ,kinestesi,( fine movement)gerakan halus , juga Berkaitan dengan fungsi otak.memadukan pilihan warna merupakan stimulasi visual dan konsep di otak .

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline