Lihat ke Halaman Asli

Defit Setya

Student, Free Mom

Retorika Cintaku

Diperbarui: 24 Juni 2015   03:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dulu,

Saat ia menawan, membuai memadu rayuan

Indera tak jua jengah menitik langkah

Terseluk menjunjung rindu

Menoreh laku yang agung, seketika

Membelai nurani, ketika dinanti

Menbujuk kalbu, dalam alunan yang lebih menggebu,

Nera, oh nera,..

Berbalik, dan bentuklah tabir

Menerawang tak tertutupi  oleh liarnya otak

Tercenung, tanpa mengerti sebuah arti yang menghampiri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline