Lihat ke Halaman Asli

Setia Dayani

Mahasiswa

Gajah dengan Belalainya

Diperbarui: 9 Oktober 2024   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tegak dengan kaki derapnya,

Mengalir panjang dengan wawasan dan pengetahuan bagai belalai yang tersulur,

Kecerdasannya membersamai tubuhnya yang besar,

Kecepatan berlarinya sampai menendang musuh terkamnya,

Menyendiri dengan kehidupan gelapnya dunia algoritma pada telinganya yang besar,

Lambat laun akan bermimpi,

Bermimpi tuk menaklukan kecurangan dunia ini,

Mencari jejak makanan untuk disantap hingga lunak,

Bahkan tak meninggalkan bekas kegagalan,

Hanya berjumpa dengan panorama senja untuk mengakhiri musuh gelapnya.

Berganti waktu untuk mencari,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline