Dalam pemilihan pilpres kali ini hanya ada 2 calon. Dua-duanya terlihat kuat. Dua-duanya punya pendukung setia yang berdiri di belakang, samping, dan garda depan untuk selalu memberi dukungan.
Dalam penerawangan saya, Jokowi itu punya aura kemenangan sangat kuat. Apalagi dia didukung tim pemenangan yang solid dan termasuk dalam jajaran "orang baik-baik".
Ada beberapa alasan Jokowi mungkin menang pada pilpres ini:
1) Dia didukung begitu banyak simpatisan baik di darat, laut, dan udara. Di bantaran sungai ia dikenal. Di pasar-pasar ia terkenal. Di dusun-dusun kecil ia juga dikenal. Di media mapaun ia dikenal dan disanjung. Di setiap komentar namanya disebut. Ini bukti bahwa banyak sekali dukungan dan simpatisan pendukung Jokowi. Ini fakta nyata. Pemilihan walikota ia menang. Pemilihan gubernur ia kembali menang. Kemungkinan besar pemilihan Presiden pun ia akan menang.
2) Dana sumbangan yanbg terkumpul sudah sangat besar. Di satu sisi ini dapat dipakai sebagai penggerak kampanye. Di sisi lain ini menunjukkan kecintaan dan kepedulian para pendukungnya. Mereka tidak hanya bicara lewat tulisan, mereka juga kirim duit.
3) Roh-roh jahat di udara, yang turun dalam bentuk kampanye hitam tidak kuasa menjatuhkan Jokowi. Malah semua serangan itu akan semakin mengukuhkan dan mengokohkan posisi Jokowi. Dia itu semakin dibabat akan semakin merambat,
4) Jokowi penuh dengan kesadaran diri bahwa ia harus mendengar suara rakyat. Kesederhanaannya adalah wujud nyata keberpihakannya kepada wong cilik. Kesederhanaan itu gaya hidup dan pilihan. Dalam segala macam kekayaanpun kalau kita mau hidup sederhana bisa. Caranya hanya satu, asal kita mau ambil pilihan itu.
5) Orang-orang sekaliber Anies, Dahlan Iskan, Risma, Rieke, kalau mereka nsudah turun tangan akan sangat besar pengaruhnya. Gerakan turun tangan itu memang ajaib dan mujarab. Tidak seperti obat-obat yang ditawarkan di kaki lima, bilangnya mujarab namun hasilnya nol besar.
6) Jokowi sangat didukung keluarga, termasuk anak-anak, istri dan juga ibunya. Dukungan kuat orang-orang terdekat dalam keluarga itu memberi nilai positif.
7) Terakhir, kayaknya memang Jokowi sudah digariskan dan ditakdirkan untuk jadi Presiden. Mungkin sekali.
Hormat Grak!