Lihat ke Halaman Asli

Sery

Mencacat

Breaking News KPA - Kondisi Penanggulangan AIDs Propinsi Papua Pegunungan

Diperbarui: 5 Juli 2024   00:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi Si pasar Jibama

Breaking News KPA - Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi Papua Pegunungan

Senin, 01 Juli 2024 

Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Papua Pegunungan telah mengadakan sosialisasi penyuluhan informasi mengenai epidemi berbahayanya virus HIV/AIDS. Acara ini juga mencakup informasi penting terkait Infeksi Menular Seksual (IMS), penggunaan kondom, layanan Konseling dan Tes HIV (VCT), serta pengobatan Anti Retro Viral (ARV) bagi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). Penekanan khusus diberikan pada pentingnya tidak menstigma dan mendiskriminasi ODHA.

Sosialisasi HIV AIDS

Lokasi Sosialisasi
Sosialisasi dimulai di ibu kota provinsi, yang berfungsi sebagai kota sentral bagi delapan kabupaten/kota. Ibu kota ini menjadi tempat berkumpulnya mayoritas penduduk dari berbagai kabupaten/kota serta pendatang non-pribumi, sehingga menjadi lokasi dengan risiko tinggi untuk transaksi seksual. Beberapa lokasi keramaian yang menjadi fokus sosialisasi meliputi:

- Taman Wio Silimo/Menara Salib
- Pasar Lama/Jalan Irian
- Pasar Misi
- Pasar Baru
- Pasar Potikelek
- Pasar Sinakma
- Acara-acara dansa/pesta pora dan Wisisi

Tujuan Sosialisasi

Dengan menyasar beberapa titik tersebut, Tim Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Papua Pegunungan akan terus berupaya melakukan pencegahan serta memberikan informasi kesadaran mengenai bahaya angka kasus HIV/AIDS di delapan kabupaten/kota di Provinsi Papua Pegunungan.

Data Kasus

Menurut data per 31 Desember 2023, jumlah kasus HIV/AIDS di setiap kabupaten/kota di Provinsi Papua Pegunungan menunjukkan peningkatan yang mengkhawatirkan. Oleh karena itu, sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan dan penanganan HIV/AIDS.

Pihak Terkait

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline