Menekan dirimu membuatmu hidup
Hidupmu penuh pengabdian
Tak perlu banyak cara mengertimu
Nyala apimu membuatmu bak bahaduri
Kau berguna disaat mereka butuh
Tapi mereka luput dari empati kepadamu
Terlupakan dikala tujuan mereka telah terpenuhi
Kau akrab dengan dupa, lilin, kayu, dan cerutu
Kau bahkan disegani semua kalangan
Tua muda, kaya dan miskin tanpa membedakan
Karna pengabdianmu kau dihargai