Lihat ke Halaman Asli

5 Film Terinspiratif 2009

Diperbarui: 26 Juni 2015   18:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Seru Jadi Guru

Top 5 edisi awal dimulai. Sebagai pembuka semangat baru di awal tahun ini! Biar merefresh, Top 5 selama Januari lebih banyak mengulas hal-hal inspiratif di Tahun 2009. Nah, di Top 5 kali ini akan ada 5 film paling inspiratif di tahun 2009. Mau tahu? Yuuk, kita buka!

1. Sang Pemimpi

Tak salah jika film ini menempati urutan pertama. Bukan saja film yang paling ditunggu-tunggu. Namun kisah yang diambil dari novel Andrea Hirata ini, memberikan pelajaran yang tak terhingga terutama dalam mencapai mimpi-mimpi dalam kehidupan kita!

Terbukti setelah dua minggu diputar di bioskop. Film ini mampu meraup penonton sebanyak 1,5 juta orang. Angka yang fantastis! Terlebih di bioskop-bioskop Film Sang Pemimpi belum turun panggung. Bahkan sampai kini beberapa bioskop masih menayangkan 2 studio sekaligus.

Kalimat bijak yang paling diingat “Bukan seberapa besar mimpi-mimpimu namun seberapa besar dirimu dalam menghadapi mimpi-mimpi itu

2. Garuda Di Dadaku

Film yang bercerita tentang sepakbola ini meraih penghargaan khusus sebagai Film Anak-anak terbaik. Selain ceritanya yang mengalir, akting para pemainnya patut diacungi jempol. Tidak salah jika 1,4 juta penonton telah menyaksikan film ini.

Kalimat sakti yang paling diingat, “Aku ingin Garuda ini ada di dadaku”. Rasanya saat Bayu (Emir Mahira) mengatakannya gemuruh penonton mantap dan yakin akan cita-cita Bayu.

3. Ketika Cinta Bertasbih

Film ini juga salah satu film yang spektakuler di tahun 2009. Bagaimana tidak promosi yang gencar-gencaran mampu membuat film ini meraih box office. Tercatat sebanyak 2,4 juta penonton menyaksikan akting Cholidi dan Oki.

Film yang menghadirkan setting Mesir ‘beneran’ ini mampu menyematkan perjuangan Azzam di Mesir. Perjuangan hidup yang luar biasa, tak pantang menyerah meski tekanan hidup mendera. Perjuangan yang bisa dicontoh oleh generasi muda.

Kalimat lucu yang paling diingat, “Mas namanya siapa?” “Abdullah!” hihihi

4. King

Tak banyak film yang bercerita tentang bulutangkis diangkat ke layar lebar. Namun Ari Sihasale yang bertindak sebagai sutradara mampu membuktikan. Film King menjadi salah satu film yang mampu membangkitkan semangat juang kita dalam menghadapi mimpi-mimpi.

Meskipun film ini tak mencapai box office, namun film ini mampu meraih piala citra dalam kategori penata musik terbaik. Juga mengantarkan Mamiek Prakoso dalam jajaran nominasi pendukung pria terbaik.

Kalimat yang paling diingat, “Di piala itu ada uangnya!”

5. Emak Ingin Naik Haji

Tak selamanya film berbudget rendah menghasilkan film bermutu kacangan. Terbukti kehadiran Emak Ingin Naik Haji mampu mematahkan itu semua. Walaupun cerita di film ini tergolong biasa, namun akting Aty Cancer dan Reza Rahadian benar-benar memukau. Chemistry keduanya begitu memikat. Tak salah jika Reza dan Aty masuk nominasi pendukung pria dan pemeran utama wanita. Di FFI 2009 dan Reza Rahadian memegang Piala Citra pertamanya.

Kalimat menyentuh yang paling diingat,” Tanah Suci Itu (sambil menunjukkan Mekkah) sudah ada di hati emak.”

So, itulah 5 film terinspiratif selama tahun 2009. Semoga ada persamaan, jika pun tak sama (*satu atau dua film yang berbeda), silahkan beri komentar dan alasan…he…he….!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline