Pengabdian masyarakat merupakan salah satu cara mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang di dapat selama di bangku kuliah.
Salah satunya Serlinda Uge Mahasiswa administrasi publik Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang melakukan kegiatan pengabdian masyarakat pada usaha mikro dan menengah (UMKM ) "Aneka Minuman Kemasan" pada salah satu mitra ( Ibu Lilik) di kelurahan Nginden Jangkungan, Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya.
Kegiatan KKN yang ia lakukan ini di dampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan yaitu Bapak Wahyu Kuncoro,S.T.,M.Med.Kom yang di mulai pada jumat (10 juni) lalu.
Usaha mikro kecil dan menengah merupakan usaha atau bisnis yang di lakukan oleh individu atau kelompok , badan usaha kecil , maupun rumah tangga. Indonesia sebagai negara berkembang menjadikan UMKM sebagai pondasi utama sektor perekonomian masyarakat, salah satunya usaha "Aneka Minuman Kemasan" UMKM ini merupakan bisnis individu.
Program pengabdian masyarakat di UMKM ini berguna untuk mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) untuk memahami apa yang sedang di hadapi dan berdiskusi untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang di hadapi oleh mitra usaha.
Pada masa endemi saat ini ada beberapa masalah yang sedang di hadapi oleh mitra usaha (ibu Lilik). Beliau mengatakan semenjak adanya covid 19 hingga pada masa endemi saat ini salah satu permasalahan yang di hadapi yaitu turunnya daya beli masyarakat yang membuat UMKM mengalami penurunan pendapatan karena tidak adanya pelanggan , sejak adanya pembatasan masyarakat yang membuat semuanya menjadi terhambat.
Setelah mendengar pernyataan dari ibu Lilik selaku pemilik usaha, Serlinda Uge selaku mahasiswa KKN Untag Surabaya yang memberikan bimbingan memiliki beberapa solusi atau program untuk membantu usaha milik ibu Lilik agar lebih berkembang sehingga dapat menaikkan omset penjualan di masa endemi saat ini.
Di antaranya yaitu di mulai dari perbaikan kemasan (packaging) , mendesain logo , memasangkan banner membuatkan produk tambahan yang bisa menarik perhatian pembeli, serta mendampingi dan memberikan informasi dalam penggunaan sosial media untuk mempromosikan produk sehingga dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Sebelumnya pemberian kemasan dan pembuatan logo ini sudah didiskusikan dengan ibu Lilik (mitra usaha) sehingga mendapatkan keputusan sesuai dengan yang di harapkan oleh mitra usaha. Setelah memberikan kemasan, logo serta banner kepada mitra usaha, selanjutnya Serlinda Uge mahasiswa KKN Untag Surabaya mulai mengajar mitra usaha dalam mengenalkan promosi produk melalui media sosial seperti facebook dan instagram.