Lihat ke Halaman Asli

Shinta Septin Aristha

Mahasiswi IAIN Jember

Guru adalah Pekerjaan yang Mulia

Diperbarui: 17 Juni 2021   05:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Guru adalah Pekerjaan yang Mulia (dokpri)

Guru merupakan seorang pendidik bagi anak didiknya, mengapa? Karena guru-lah yang membimbing anak didiknya agar jauh dari perbuatan yang kurang berkenan. 

Apabila ada anak didiknya yang mempunyai masalah, seorang guru mulai membimbing dan membantu untuk menyelesaikan masalah yang dialami oleh anak didiknya. 

Selain sebagai pendidik, guru juga menjadi seorang pengajar yang senantiasa memberikan ilmu yang dimilikinya untuk diajarkan pada anak didiknya.

Baca juga : Menjauhkan Diri dari "Keteladanan Retorika" Caraku Membangun Personal Branding di Antara Sesama Guru

Mengapa profesi guru dikatakan sebagai pekerjaan yang mulia? Karena guru tidak pernah lelah dalam mengajari anak didiknya. Guru senantiasa mempunyai sikap sabar dalam mengatasi perkembangan kemampuan anak didiknya. 

Guru senantiasa mengajar tanpa pamrih, bahkan sekiranya tidak dibayar pun ia akan tetap mengajar. Karena seorang guru itu paham bahwa mengajar adalah kewajiban dan ia mengajar dengan niat ingin mengamalkan ilmu yang dimilikinya.

Baca juga : Pembelajaran Daring Berkendala Bagi Siswa, Dimanakah Peran Orangtua Serta Guru?

Dengan adanya guru, kita yang awalnya tidak mengetahui apa-apa jadi tahu. Banyak wawasan yang bisa kita dapatkan dari seorang guru. Maka dari itu, guru berhak mendapat sebutan pahlawan dengan segala hal yang telah diajarkan, sehingga dapat melahirkan berbagai macam profesi. 

Profesi guru berhak menjadi pekerjaan yang paling mulia, karena ia telah banyak memberikan wawasan kepada anak didiknya, sehingga ilmu yang telah didapatkan bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari.

Baca juga : Peran Guru dalam Mengoptimalisasi E-learning untuk Meningkatkan Literasi Peserta Didik

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline