Lihat ke Halaman Asli

Tolong Beri Judul

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Melangkah menyusuri padang ilalang
Dibawah atap langit awan berserak

Sesaat kemudian, langit menghitam
Mengoyak birunya angkasa
Menukar cerah dengan kegelapan

Jika bagimu cemburu adalah api
Buatku cemburu adalah gelapnya langit
Dimana sebentar lagi membasahi bumi
Menyirami jiwa yang penuh keraguan

Ragukanlah aku,
Marahlah padaku,
Kecewalah padaku,

Karena semua itu
Membuat aku semakin yakin
Bahwa engkau masih menginginkan arti sebuah diriku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline