Lihat ke Halaman Asli

Stress Management dengan Hypnotherapy

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hampir selalu dapat dipastikan bahwa orang yang mengalami stress tidak akan menjawab “YA” jika diberi pertanyaan “apakah Anda stress?” Namun barangkali Anda boleh coba ingat-ingat lagi. Apa Anda sering merasa lelah, khawatir, cemas, insomnia, sakit kepala, vertigo, migrain, maag yang tak kunjung sembuh, atau mengalami lebih banyak sakit fisik? Apakah Anda merasa “sangat lelah dengan kehidupan yang Anda jalani” ?

Jika Anda menjawab YA untuk pertanyaan-pertanyaan diatas, maka ini adalah pertanda bahwa anda mengalami stress.

Tekanan, rasa bersalah, tuntutan lingkungan, tegang, hilang kendali, merasa terancam, paranoid, selalu curiga dan tidak percaya pada orang lain, merasa tidak mampu, merasa gagal, adalah beberapa hal yang akan dialami oleh seseorang ketika dirinya stress.

Namun selain berdampak negatif, stress juga sebenarnya memiliki dampak positif. Misalnya dalam hal kemajuan dan meningkatnya kematangan dan kecerdasan emosional, jika seseorang dapat melewati masa-masa  itu dengan baik.

Stress bukan penyakit yang diderita manusia modern saat ini, namun sudah ada sejak zaman dahulu kala. Hal ini bisa dialami oleh siapa saja tanpa memandang status dan kedudukan sosial masyarakat.

Stress adalah bagaimana tubuh dan pikiran kira bereaksi terhadap perubahan. Kunci utama dalam menghadapinya adalah bagaimana cara Anda beradaptasi terhadap perubahan keadaan yang sedang Anda hadapi, serta bagaimana Anda dapat menerima (ikhlas) terhadap apa yang terjadi dalam hidup Anda.

Ini adalah tentang respon Anda terhadap situasi dan kondisi yang tidak dapat Anda kontrol. Jika keadaan tidak sesuai dengan yang Anda inginkan, itulah kondisi stress.

Orang yang stress dapat mengalami sakit atau depresi. Selain itu juga dapat menajamkan kepekaan Anda, menajamkan refleks Anda, meningkatkan respon dan membuat Anda mampu menghadapi situasi sulit dan penuh tekanan.

Penyakit yang satu ini akan terus ada sepanjang kehidupan Anda. Jika Anda dapat mengontrol bagaimana menggunakan potensi diri Anda untuk menghadapinya, maka situasi ini akan menjadikan Anda pribadi yang lebih tangguh. Namun jika hidup Anda tanpa mengalami masalah dan stress, hidup Anda akan terasa datar, hambar, dan Anda sulit untuk berkembang.

Jika Anda mampu mengatasinya dengan baik, maka Anda akan tumbuh dan berubah menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

Stress yang berkesinambungan akan mempengaruhi daya tahan tubuh Anda, membuat Anda lebih muda terinfeksi suatu penyakit. Jika terjadi terus menerus dalam jangka panjang dapat menyebabkan rasa lelah dan keinginan untuk mengonsumsi stimulan atau sesuatu yang dapat membuat Anda “nyandu” atau merasa nyaman setelah mengonsumsinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline