Setiap agama pasti mengajarkan kepada semua umatnya untuk mengerjakan kebaikan dan memperoleh pahal yang sebanyan-banyaknya. Contohnya agama islam, kita sebagai umat islam telah di perintahkan dan di ajarkan bagaimana cara agar memperoleh pahala yang sebanyak-banyknya, sebagai mana juga telah di terangkan di dalam Q.S albaqarah 261 :
artinya;
Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti (orang-orang yang menabur) sebutir biji (benih) yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan (pahala) bagi siapa yang Dia kehendaki. Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui.
Dari ayat di atas menjelaskan bahwa setiap insan atau manusia yang menginfakan hartanya di jalan allah (urusan sabilillah) di ibaratkan seseorang yang menanam sebuah benih yang nantinya akan menumbuhkan tujuh tangkai yang mana setiap tangkainya nanti pada akhirnya akan menumbuhkan seratus biji. Artinya, setiap harta yang kita gunakan untuk urusan kebaikan ( agama), meskipun hanya satu kebaikan maka oleh allah akan di lipat gandakan pahalanya.
Disisi lain masih banyak pahala yang dapat kita raih di waktu-waktu tertentu dan kegiatan-kegiatan tertentu. Misalnya saat membaca ayat al quran 1 huruf maka oleh allah akan di lipat gandakan oleh allah menjadi 10 kebaikan ,belum lagi jika kita membaca ayat suci al qur'an di bulan ramadhan , maka pahal yang kita dapatkan akan di lipat gandakam menjadi sebannyak-banyaknya (ila masya allah). Sebagaimana dalam hadit riwayat bukhori di jelaskan :
" , "
Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Barang siapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka baginya satu kebaikan. Satu kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif laam miim itu satu huruf, tetapi aliif itu satu huruf, laam itu satu huruf, dan miim itu satu huruf."
Contoh lain dengan maha baik nya allah , allah juga memberikan kepada umat islam banyak ladang pahala di kegiatan ibadah lainnya, seperti seorang anak yang sholeh/sholeha yang mendoakan orang tuanya maka orang tuanya meskipun telah meninggal akan mendapat kiriman pahal, seseorang yang bersedekah untuk pembangunan tempat ibadah , saat temlat tersebut di gunakan untuk beribadah maka orang tersebut akan mendapat kiriman pahala, seseorang yang mengajarkan ilmu yang bermanfaat akan mendapat pahal sebab ilmu yang di ajarkannya.
Hal terpenting dari mendapat balasan pahala yang berlipat ganda adalah niat nya, sebab dalam hadist telah di jelaskan bahwa:
Artinya: "Sesungguhnya amal perbuatan itu diiringi dengan niat, dan sesungguhnya bagi setiap insan akan memperoleh menurut apa yang diniatkan. Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka dibenarkan hijrahnya itu oleh Allah dan Rasul-Nya.