Lihat ke Halaman Asli

Konsep Dasar Sosial-Emosional Anak Usia Dini

Diperbarui: 18 Januari 2025   13:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Perkembangan sosial emosional  merupakan proses dimana anak belajar beradaptasi untuk memahami situasi dan emosi dalam berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya, mendengarkan, mengamati dan meniru apa yang mereka lihat,sosial emosional juga salah satu pendekatan dalam meningkatkan ranah emosi anak,Kompetensi- kompetensi sosial emosional anak diorganisasikan dalam tugas- tugas pertumbuhan yang positif,Pengembangan kompetensi tersebut akan dicapai lewat eksplorasi serta interaksi anak dengan orang tua, pendidik, sahabat, ataupun lingkungan, Dengan demikian diharapkan anak mempunyai kepribadian unggul yang dapat diterima selaku makhluk sosial.

Apa saja lima konsep pembelajaran sosial emosional? pembelajaran yang mampu menciptakan pengalaman belajar bagi murid untuk menumbuhkan dan melatih Kompetensi Sosial dan Emosional yaitu sebagai berikut: 

1.kesadaran diri

2.manajemen diri

3.kesadaran sosial

4.keterampilan berelasi

5.pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.

Kompetensi sosial serta emosional merupakan keahlian guna menguasai, mengelola,serta mengekspresikan aspek- aspek sosial serta emosional kehidupan seorang dengan demikian seorang anak sanggup mencapai keberhasilan, melakukan tugas tiap hari seperti belajar, membentuk ikatan atau berhubungan, memecahkan permasalahan kehidupan tiap hari,serta menyesuaikan diri dengan tuntutan perkembangan serta pertumbuhan yang kompleks ini mencakup pada perkembangan sebagai berikut:

1.pemahaman diri, 

2.kontrol impulsif

3.bekerja kooperatif 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline