PENOLAKAN Ulama-ulama maupun beberapa Anggota DPRD Utamanya di Madura terhadap peresmian bioskop di Pamekasan Madura terjadi demikian kuat
Sementara itu Organisasi sayap SI (Syarikat Islam) di Madura, atas nama SEMMI (Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia) dan PERISAI (Pertahanan Ideologi Sarekat Islam)se Madura, melalui juru bicaranya Abdullah Amas meminta agar Pesan Ulama di Madura dipahami oleh kalangan investor
"Sebetulnya concren kami di SEMMI dan PERISAI adalah pada sumber daya alam di Madura agar dimanfaatkan untuk rakyat, juga tema seperti Madura Provinsi yang sudah kami buat Pawai Madura Provinsi, namun terkait soal bioskop ini kami masuk pada tema kearifan lokal, kalau di Surabaya yang heterogen bisalah"ujar Amas
Amas menambahkan, tapi ini Madura yang mana Bioskop itu masih sensitif di kalangan agamawan disini, bukan concren kami bidang ini, tapi sebagai bagian dari Masyarakat Madura kami perlu mendukung apapun yang menjadi perintah dari Ulama kami, apalagi di Pamekasan yang merupakan basis SI, Tentunya kami ikut apa kata ulama dan Ketua SI/Syarikat Islam di Pamekasan "ujar Abdullah Amas juru bicara Orsap SI, PERISAI dan SEMMI se Madura di Rumah Dialektika Kebangsaan HOS Tjokroaminoto, Bangkalan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H