Lihat ke Halaman Asli

Selvia Indrayani

Guru, penulis, wirausaha, beauty consultant.

Pada Angin

Diperbarui: 2 November 2021   05:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pekerja Informal (Kompas.com)

Pada angin aku bertanya
Di mana ada teduh yang mengena
Tak peduli terik menyengat raga
Kehadirannya teduhkan jiwa

Pada angin aku berbisik
Semoga kehadiranku tidak mengusik
Hanya ingin mencari sesuap nasi tanpa musyrik
Datangkan bahagia untuk keluarga dengan cara resik

Pada angin aku pernah meminta
Jika saja ada cara yang beda
Akan kucoba demi bahagia
Hingga takada yang memandangku cela

Pada angin aku menjelma
Jadi pribadi yang disuka
Dihargai di mata sesama
Dianggap sama kasta

Pada angin aku berharap
Semoga tidurku dapat lelap
Walau kerjaku tanpa atap
Namun usahaku tetap berdegap

Pada angin aku memohon
Kiranya sesama tak memandangku beloon
Hanya karena suaraku seperti mikrofon
Di hiruk pikuk jalanan yang telah terbeton

Pada angin aku berucap
Walaupun kerjaku diselimuti asap
Namun aku masih mengenal adab
Agar bisa lanjutkan hidup tanpa pengap

Bekasi, 2 November 2021 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline