Lihat ke Halaman Asli

Selsa

TERVERIFIKASI

blogger

Pulang

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1398985558469934136

perempuan dalam gurat yang kian menua

kecantikan yang tak pudar oleh waktu

nanar matanya tajam meski sayu agak memburam sudah

sejumput rindu bergelayut di sudut kelopaknya

menanti sebuah pelukan abadi Sang Empunya

perempuan dalam langkah yang kian tertatih

dengan kaki telanjang perlahan menjejak tanah basah

anggunnya masih tergambar di setiap geraknya

meski tak sama tegap tatkala ia masih berjuluk tembang desa

perempuan senja penunggu kereta kencana

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline