Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Fadhli

Pengamat Musik

Indonesia Records Gandeng Banyak Potensi Baru dari Kalangan Generasi Muda Seluruh Indonesia

Diperbarui: 24 Maret 2021   21:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zulpadli Damas dan Luddy Roos, Operational Manager dan untuk urusan produksi visual dan audio di Indonesia Records. (Dok. Istimewa/dokpri)


JAKARTA - Indonesia Records merupakan perusahaan recording baru yang hadir menjadi pilihan bagi penikmat musik Indonesia. Walau terbilang baru dan belum 1 tahun berjalan, Indonesia Records telah merilis beberapa artis setiap bulannya. Indonesia Records sendiri didirikan oleh Rulli Aryanto (Jendral Rich) bersama rekannya Ahon Kiat.

Tujuan Indonesia Records didirikan untuk menjadi wadah Record Label dengan segmen anak muda (new/fresh). Oleh karena itu, untuk berjalannya seluruh pekerjaan, Indonesia Records menggandeng anak-anak muda yang berpotensi juga di industri musik Indonesia, yaitu Zulpadli Damas (pemuda asal Sopeng - Sulawesi Selatan), dan Luddy Roos (pemuda keturunan Ambon -- Jakarta), sebagai Operational Manager dan untuk urusan produksi visual dan audio.

Dari awal Tahun 2021, Indonesia Records sudah merekrut beberapa talent muda, seperti Revemayuzumi (Makassar/ Semarang), Adiba Cahya (Surabaya), Roza (Malang), Anak Bagus (Malang), Chris Noel (Semarang/ Medan), Nay (Bali), Rian Adam (Minahasa Utara), PM Worship (Pasuruan), Mr.Ho (Jakarta), dan masih banyak lagi artis baru dari berbagai kota yang akan dirilis nantinya.

Foto para talent yang direkrut Indonesia Records. (Dok. Istimewa/dokpri)

Yang pasti, tidak hanya muda secara usia, tetapi secara individu anak-anak tersebut mempunyai nilai plus di kehidupan sehari-hari mereka. Sebut saja Nadya, ia adalah Duta Pendidikan Provinsi Bali. Juga ada Adiba Cahya, berbekal kemampuan story telling dipadu bernyanyi, ia sukses meraih Juara Nasional di ajang Jagoan Clevo Indonesia ke-5, dengan hadiah beasiswa penuh untuk bersekolah di Global Sevilla International School Pulomas, Jakarta Timur.

Selain itu, ada Chris Noel, berusia 14 tahun, peraih rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) atas karya Musikal Monolog yang ia lahirkan bersama Generasi Z. Semua talent tersebut berharap Indonesia Records bisa menjadi wadah yang positif bagi generasi muda di seluruh Indonesia dalam berkarya.

Indonesia Records menjalin kerjasama dengan Napak Boemi Indonesia sebagai publisher untuk semua karyanya.

Informasi lebih lanjut dari Indonesia Records bisa cek di akun Instagram dan Facebook Page Indonesia Records.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline