Menyesal dan Minta Maaf
Menggapai Harapan-42
@Cerpen
Tiga tahun sudah mereka menduduki bangku SMA sebentar lagi SMA tinggal kenangan, mereka akan melanjut ke jenjang yang lebih tinggi.
Wendi terpesona mellihat kecantikan Sita namun, keaadaan Sita yang hidup sederhana membuat Wendi menyurutkan rasa simpatinya. Citra menyeruput teh yang disugukan Sita.
"Hm... enak sekali teh butanmu Sit, tidak terlalu manis, aku suka yang seperti ini," imbuh Citra sembari melirik Sita.
"Terima kasih Citra."
"Oh, ya Sit, melanjut kemana nanti setelah lulus dari SMA? Tanya Citra.
"Belum tahu Citra, lulus SMA saja aku sudah bersyukur, mungkin aku tidak kuliah aku mau melamar pekerjaan untuk membantu Ayah dan Ibu," balasnya lirih.
"Tidak usah kuatir untuk biaya kuliahmu Sit, kita akan mendaftar bersama mengikuti ujian SMBPTN, pilihlah jurusan yang sesuai dengan cita-citamu," tutur Citra meyakinkan Sita.
Tersentak Sita mendengar ucapan Citra, matanya sembab tidak terasa cairan bening mendarat pipinya.