Lihat ke Halaman Asli

Sayap Sayap yang Indah

Diperbarui: 12 Agustus 2023   23:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

@Dongeng Fabel

Sayap Sayap Yang Indah

Pagi yang cerah dengan semburat mentari yang merekah, membuat semua ciptaan Tuhan bernyanyi dan menari untuk mengucap syukur. Burik membawa anak-anaknya menghirup udara segar sambil menikmati indahnya warna-warni bunga yang bermekaran. Sesekali anak-anaknya berlari kecil mengikuti Ibunya.

"Ibu-Ibu, segar sekali pagi ini ya!" indah sekali bunga-bunga itu, aku suka Bu. Siapa yang menciptakannya ya Bu?" tanya Ciap sambil mengepakkan sayapnya yang masih kecil.

"Ya, Nak, semua itu kebesaran Tuhan, Ia memberi keindahan untuk kita semua. Makanya kita harus bersyukur mengucapkan terima kasih, kita bisa mencari makan setiap hari," jawab Bu Burik dengan tersenyum memadang anak-anaknya.

Bu Burik kembali mengais cacing dengan cakarnya yang tajam. Dengan paruhnya dia memberikan kepada anak-anaknya dengan kasih sayang.

"Anakku ini makanan lezat ayo di makan".

Anak-anaknya berlari berebut makanan dari Ibunya. Di kebun bunga banyak sekali kupu-kupu berterbangan mengisap madunya. Sayapnya yang berwarna-wanri menabah indahnya kebun bunga. Anak Burik yang bernama Cik-Cik berlari menghapiri Ibunya dan bertanya.

"Bu-Ibu, lihat di sana, banyak hewan bersayap, tetapi sayapnya indah sekali Bu, berwarna-wanri, kenapa sayap kita tidak seindah mereka ya Bu? Hewan apa mereka, senang sekali aku melihatnya? tanya Cik-cik sambil memandang heran kupu-kupu yang berterbangan dengan sayapnya yang indah.

"Benar Nak, itu kupu-kupu nanamya, sayap mereka memang indah tidak sama dengan kita. Tuhan menciptakannya untuk keindahan dan kita saling melengkapi dengan keindahan itu. Kupu-kupu yang mengisap madunya untuk penyerbukan, sehingga tanaman dapat berkembang biak atau bertambah banyaknya tumbuhan atau tanaman," jawab Bu Burik dengan wajah mengembang.

"Oh.... Begitu Bu," jawab anak-anaknya serentak.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline